Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien CKD (Cronic Kidney Diseas) dengan Hemodialisa Terhadap Pemberian Terapi Relaksasi Otot Progresif dalam Pencapaian Kestabilan Tekanan Darah di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2015
dc.contributor.author | Gunawan, Gunawan | |
dc.contributor.author | Satria, Andri Praja | |
dc.date.accessioned | 2019-03-12T11:28:34Z | |
dc.date.available | 2019-03-12T11:28:34Z | |
dc.date.issued | 2015-08 | |
dc.identifier.citation | Agustriadi, O. 2009. Hubungan antara Perubahan Volume Darah Relatif dan Episode Hipotensi Intradialitik Selama Hemodialisis pada Gagal Ginjal Kronik (karya akhir). Denpasar: Universitas Udayana. Alam & Hadibroto. (2008). Gagal Ginjal. Jakarta: PT. Gramedia Armilawaty.Amelia&Amirudin.(2009).Hipertensi dan faktor resikonya dalam kajianepidemiologi.Diaksespadatanggal12Februari,2009darihttp://ridwanamiruddin.wordpess.com/2007/12/08/hipertensi-dan-faktor-resikonya-dalam-kajian-epidemologi/htm. Cornelia, dkk. (2014). Pengaruh Gabungan Relaksasi Napas Dalam Dan Otot Progresif Terhadap Komplikasi Intradialisis Di Unit Hemodialisis RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, http://unpad.ac.id, diperoleh pada tanggal 18 Agustus 2015. Corwin & Elizabeth. J. (2009). Buku Saku Patofisiologi. Jakarta: EGC Harmono, R. 2010. Pengaruh Relaksasi Otot Progresif terhadap Penurunan Tekanan Darah Klien Hipertensi Primer di Kota Malang. Tesis. Program Studi Magister Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Depok. Muttaqin, Arif. (2009). Asuhan Keperawtan Klien Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler. Jakarta: Salemba Medika Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II. 5th ed. Jakarta: Interna Publising Potter & Perry (2005) Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses & Praktik Edisi 4 Vol 1. Jakarta : EGC Pranay, K., Stoppler, M.C., (2010). Cronic Kidney Disease. http://emedicinehealth.com, diperoleh pada tanggal 21 agustus 2015 Raharjo et al. (2006). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI Report Of Indonesian Renal Registry (2012). http://www.pernefri-inasn.org, diperoleh pada tanggal 20 Agustus 2015 Setiadi. (2012). Konsep & Penulisan Dokumentasi Asuhan Keperawatan Teori dan Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu Smeltzer, & Bare. 2005. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddart, Edisi 8, Vol 1, alih bahasa: Kuncara Monica Ester. Jakarta : EGC Sulistyaningsih, D.R 2011. Efektivitas Latihan Fisik Selama Hemodialisis Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Pasien Penyakit Ginjal Kronik di RSUD Kota Semarang. Depok -- Indonesia: Universitas Indonesia. The united states renal data system. (2013). Incidence, prevalence, patien characteristics and treathment modality. http://www.asrds.org, diperoleh pada tanggal 25 Agustus 2015. | id_ID |
dc.identifier.uri | https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/1052 | |
dc.description.abstract | Penyakit gagal ginjal kronik adalah suatu sindrom klinis yang disebabkan oleh penurunan fungsi ginjal yang bersifat menahun, berlangsung progresif dan cukup lanjut. Pasien Gagal Ginjal Kronik (GGK) mengalami gangguan fungsi ginjal secara progresif dan bersifat kronik sehingga membutuhkan terapi pengganti ginjal untuk mempertahankan fungsi tubuh. Hemodialisis merupakan terapi dialisis jangka panjang atau permanen untuk pasien dengan ginjal stadium terminal. Hemodialisis membantu pasien GGK untuk mengendalikan gejala yang dialami, namun dapat memberikan dampak terhadap kualitas hidup pasien.Teknik relaksasi otot progresif merupakan salah satu teknik pengelolaan diri yang didasarkan pada cara kerja sistem saraf simpatetis dan parasimpatetis. Teknik relaksasi dapat dilakukan mengurangi ketegangan, insomnia dan asma serta dapat dilakukan pada penderita hipertensi. Karya Ilmia Akhir Ners ini bertujuan untuk menganalisis intervensi teknik relaksasi otot progresif terhadap kenaikan tekanan darah akibat komplikasi dari hemodialisa di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Hasil analisa menunjukkan pencapaian tindakan relaksasi dapat memberikan pengaruh dan mengurangi komplikasi dari hemodialisa khususnya hipertensi. | id_ID |
dc.language.iso | id | id_ID |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur | id_ID |
dc.subject | Gagal ginjal kronik | id_ID |
dc.subject | teknik relaksasi otot progresif | id_ID |
dc.title | Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien CKD (Cronic Kidney Diseas) dengan Hemodialisa Terhadap Pemberian Terapi Relaksasi Otot Progresif dalam Pencapaian Kestabilan Tekanan Darah di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2015 | id_ID |
dc.title.alternative | Analysis of Clinical Nursing Practice in Patients CKD (Cronic Kidney Disease) with Hemodialisa Against the Granting of a Therapeutic Progressive Muscle Relaxation in the Achievement the Stability Of Blood Pressure In Hemodialisa the Provincial Hospital Abdul Wahab Sjahranie Samarinda 2015 | id_ID |
dc.type | Other | id_ID |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
NERS Final Projects
Karya Ilmiah Akhir Profesi