Hubungan Kebiasaan Jajan di Sekolah dengan Status Kesehatan Siswa di Sekolah Dasar Negeri 013 Kelurahan Sanipah Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara
Date
2015Author
Ismansyah, Ismansyah
Miharja, Ediyar
Ernawati, Rini
Finantaka, Dea Dwi
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang : Makanan jajanan sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat khususnya siswa sekolah dasar. Berdasarkan data dari Puskesmas Pembantu Sanipah, pada bulan September sampai Oktober 2013 terjadi peningkatan kasus penyakit diare, batuk, demam dan pilek yang terjadi kebanyakan pada anak sekolah usia 9 sampai 12 tahun. Tujuan : Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan jajan di sekolah dengan status kesehatan siswa di Sekolah Dasar Negeri 013 Kelurahan Sanipah Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara. Metode : Jenis penelitian ini deskriptive correlation dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 12 Januari 2015. Pengambilan sampel menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik total sampling. Sampel penelitian adalah siswa-siswi kelas IV, V dan VI SDN 013 Kelurahan Sanipah, dengan jumlah 126 orang. Analisis yang digunakan univariat dan biariat dengan uji chi square.
Hasil Penelitian : Responden sebagian besar jarang jajan yaitu berjumlah 64 responden (50,8%), sedangkan responden sering jajan yaitu berjumlah 62 responden (49,2%). Sedangkan responden yang mayoritas jarang sakit yaitu berjumlah 80 responden (63,5%), Sedangkan responden sering sakit yaitu berjumlah 46 responden (36,5%), sedangkan responden sering sakit yaitu berjumlah 46 responden (36,5%). Kesimpulan : Disimpulkan pada penelitian ini yaitu ada hubungan kebiasaan jajan di sekolah dengan status kesehatan siswa di Sekolah Dasar Negeri 013 Kelurahan Sanipah (P value : 0,000 < α : 0,05 dan OR : 6,246).