Hubungan Spiritual terhadap Tingkat Kecemasan pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di ruang Hemodialisa di Kota Samarinda
Abstract
Gagal Ginjal Kronik (GGK) adalah suatu pereses patofisiologi dengan berbagai penyebab (etiologi) yang beragam dan mengakibatkan penurunan fungsi ginjal yang progresif yang pada umumnya berakir dengan gagal ginjal
Tujuan penelitian : Untuk Mengetahui “Hubungan Spiritual Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Diruang Hemodialisa Di Kota Samarinda. Metode : Penelitian ini menggunakan penelitian dekriktif korelasional dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah populasi 260 responden. Sempel yang didapatkan 89 dengan menggunakan rumus corcan formula. Responden didapatkan didua tempat yang berbeda menggunakan kuesioner spritual yang terdiri dari 20 pernyataan, analisis univariat dan bivariat diteliti menggunakan distribusi frekuensi. Hasil Penelitian : Dari hasil penelitian didapatkan 89 responden dengan tingkat kecemasan sedang 55 responden dengan presentase (61,8%) dan dari hasil penelitian spiritual p-volue lebih kecil dari alfa (0.05) atau 0.084< α 0.05 sehingga Ho diterima yang artinya tidak ada hubungan yang bermakna antara Tingkat Kecemasan dengan Spiritual pasien Gagal Ginjal Kronik Di Ruang Hemodialisa di Kota Samarinda. Nilai r yang didapatkan berdasarkan tabel diatas adalah -0.184 artinya hubungan variabel Tingkat Kecemasan dengan Spiritual tidak ada berkolerasi dan berpola negatif. Kesimpulan : Hubungan spiritual terhadap kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik diruang hemodialisa dikota samarinda