Pengaruh Terapi Relaksasi Napas Dalam terhadap Perubahan Tekanan Darah pada Pasien Lansia dengan Hipertensi di PUSKESMAS Pasundan Samarinda Tahun 2017
Abstract
Latar Belakang: Penyakit yang sering dijumpai pada lansia adalah hipertensi dan berdampak pada jantung dan stroke. Pengobatan hiertensi berlangsung seumur hidup sehingga pengobatan ini harus dikombinasikan dengan pengobatan non farmakologis untuk membantu memeprcepat penurunan tekanan darah, salah satunya adalah relaksasi napas dalam.Tujuan penelitian : untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi napas dalam terhadap perubahan tekanand arah pasien lansia dengan hipertensi di Puskesmas Pasundan Samarinda tahun 2017. Metode Penelitian: Penelitian menggunakan quasi eksperimen, dengan rancangan two group pretest - posttest. Sampel penelitian pasien lansia yang menderita hipertensi sebanyak 64 orang terdiri dari 32 sampel eksperimen dan 32 sampel kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Teknik analisa data univariat menggunakan nilai mean, median, standar deviasi, minimal dan maksimal dan analisa bivariate menggunakan uji t.Hasil Penelitian : Terdapat perbedaan tekanan darah sistole sebelum dan sesudah dilakukan relaksasi napas pada kelompok eksperimen (p value 0.000). Perbedaan tekanan darah diastole sebelum dan sesudah dilakukan relaksasi napas pada kelompok eksperimen (p value 0.000). Terdapat perbedaan tekanan darah sistole sebelum dan sesudah dilakukan relaksasi napas pada kelompok kontrol (p value 0.000). Perbedaan tekanan darah diastole sebelum dan sesudah dilakukan relaksasi napas pada kelompok eksperimen (p value 0.000). Terdapat pengaruh terapi relaksasi napas dalam terhadap perubahan tekanan darah dimana terdapat perbedaan signifikan (p value 0.000) dan juga terdapat perbedaan yang signifikan (p value 0.011). Kesimpulan : ada pengaruh terapi relaksasi napas dalam terhadap perubahan tekanand arah pasien lansia dengan hipertensi di Puskesmas Pasundan Samarinda tahun 2017.