Show simple item record

dc.contributor.authorBayu Catur Saputra, Krisna
dc.contributor.authorSetiyo Nugroho, Purwo
dc.date.accessioned2022-04-05T07:21:32Z
dc.date.available2022-04-05T07:21:32Z
dc.date.issued2021-07-18
dc.identifier.citationAgustina, R., & Sina, M. I. (2013). Hubungan Pola Konsumsi, Aktifitas Fisik dan Faktor Genetik dengan Angka Kejadian Obesitas Pada Anak di Taman Kanak-Kanak Wilayah Kampung Makasar Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur. E-Journal Malahayati. Aisyiyah, T., & Binjai, K. (2020). Jurnal pengabdian masyarakat ilmu kesehatan. Pengabdian Masyarakat Ilmu Kesehatan, 1(September 2019), 1–7. Ali Suandana, I., & Sidiartha, I. (2014). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Obesitas Pada Anak Sekolah Dasar. E-Jurnal Medika Udayana, 3(12), 1–13. Anak, P., Sekolah, U., Di, D., Kauman, S. D. N., Endra, F., & Setyawan, B. (2005). Staff Pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 47. Arini, N. J. S. N. (2020). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Obesitas Pada Remaja. Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, 5, 8. Arundhana, A. I., Hadi, H., & Julia, M. (2016). Perilaku sedentari sebagai faktor risiko kejadian obesitas pada anak sekolah dasar di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 1(2), 71. https://doi.org/10.21927/ijnd.2013.1(2).71-80 Erviana, E., & Hidayati, T. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Obesitas Pada Orang Dengan Disabilitas Intelektual : a Literature Review. Avicenna : Journal of Health Research, 2(1), 17–25. https://doi.org/10.36419/avicenna.v2i1.256 Ferinawati, F., & Mayanti, S. (2018). Pengaruh Kebiasaan Makan dan Aktivitas Fisik Terhadap Kejadian Obesitas pada Remaja di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 4(2), 241. https://doi.org/10.33143/jhtm.v4i2.213 Fitri Y, Mulyani NS, Fitrianingsih E, S. S. (2019). MATARAM ( The relationship of physical activity with incidence of obesity in adolescents in the Nutrition Department of Health Polytechnic Ministry of Health Mataram ). Pengaruh Pemberian Aktifitas Fisik (Aerobic Exercise) Terhadap Tekanan Darah, IMT Dan RLPP Pada Wanita Obesitas, 4, 105–110. Izzah, A., Nadia, M., Rozita, W., Rozaina, T., & Rafiza, T. M. (2019). The Prevalence of Overweight and Obesity and Its Association Factors among Malays’ Adolescents: Findings from Seafood Consumption Survey in Peninsular Malaysia. J Child Obes, 4(2), 1–11. http://www.imedpub.com/http://www.imedpub.comhttp://childhood-obesity.imedpub.com/ Karlina, L. (2020). Fenomena Terjadinya Kenakalan Remaja. Edukasi Nonformal, 1(Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Edukasi NonFormal), 1–12. https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/434 Kemenkes. (2017). Jenis Aktivitas Fisik. Www.P2Ptm.Kemenkes.Go.Id. http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/apa-saja-akibat-dari-kurang-melakukan-aktivitas-fisik Kurdaningsih, S., Sudargo, T., & Lusmilasari, L. (2016). Physical activity and sedentary lifestyle towards teenagers’ overweight/obesity status. International Journal of Community Medicine and Public Health, January, 630–635. https://doi.org/10.18203/2394-6040.ijcmph20160623 Laksono, bayu agung, & Hidayat, T. (2019). Hubungan Antara Aktivitas Sedentari Dengan Kebugaran Jasmani ( Studi Pada Peserta Kelas Vii Didik Smp Negeri 1 Ngimbang ). Jurnal Pendiidkan Olahraga, 07(03), 445–449. Megawati S. Makalew, Marsella D. Amisi, N. H. K. (2021). 31 gambaran aktivitas fisik mahasiswa semester vi fakultas kesehatan masyarakat unsrat saat pembatasan sosial masa pandemi covid-19. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 31–39. Miko, A., & Pratiwi, M. (2017). Hubungan Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 2(1), 1. https://doi.org/10.30867/action.v2i1.29 Nugroho, P. S. (2020). Analisis Risiko Kegemukan pada Remaja dan Dewasa Muda Risk Factors Analysis of Overweight on Adolescent and Youth Adults Universitas Muhammadiyah , Kalimantan Timur , Indonesia Indonesia sedang mengalami permasalahan ganda permasalahan penyakit menular ya. 9(4), 537–544. Nurkhopipah, A., Probandari, A. N., & Anantanyu, S. (2018). Kebiasaan Makan, Aktivitas Fisik Dan Indeks Massa Tubuh (Imt) Mahasiswa S-1 Universitas Sebelas Maret Surakarta. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 19–25. https://doi.org/10.34035/jk.v9i1.342 Pratiwi, A. dan kk. (2017). Hubungan Gaya Hidup Dengan Obesitas Pada Remaja Smp Sederjat. Jurnal Ilmiah Keperawatan, Vol 3(No 2), 1–8. lifestyle Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat. (2015). Perilaku Berisiko Kesehatan pada Pelajar SMP dan SMA di Indonesia. In Badan Litbangkes Kementrian Kesehatan RI. http://www.who.int/ncds/surveillance/gshs/GSHS_2015_Indonesia_Report_Bahasa.pdf?ua=1 Putra, W. N. (2017). Hubungan pola makan, aktivitas fisik, dan aktivitas sedentari dengan overweight di SMA Negeri 5 Surabaya. Jurnal Berkala Epidemiologi, 5(3), 298–310. https://doi.org/10.20473/jbe.v5i3.2017. Rachmania Eka Damayanti, Sri Sumarmi, & Luki Mundiastuti. (2019). Hubungan Durasi Tidur dengan Kejadian Overweight dan Obesitas pada Tenaga Kependidikan di Lingkungan Kampus C Universitas Airlangga . Amerta Nutrition, 3(2), 89–93. https://doi.org/10.2473/amnt.v3i2.2019.89-93 Ramadhani, D. Y., & Bianti, R. R. (2017). Aktivitas Fisik Dengan Perilaku Sedentari Pada Anak Usia 9-11 Tahun Di Sdn Kedurus Iii / 430 Kelurahan Kedurus Kecamatan. Adi Husada Nursing Journal, 3(2), 27–33. RI, P. K. (2018). Apa saja akibat dari kurang melakukan aktivitas fisik ? - Direktorat P2PTM. Kementrian Kesehatan RI. http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/apa-saja-akibat-dari-kurang-melakukan-aktivitas-fisik Riswanti, I. (2016). Media Buletin Dan Seni Mural Dalam Upaya Meningkatkan Pengetahuan Tentang Obesitas. JHE (Journal of Health Education), 1(1), 62–70. Salam, A. (2010). Faktor Risiko Kejadian Obesitas Pada Remaja., PPS Unhas Makassar. Jurnal MKMI, 6(3), 185–190. Salman, Y. (2016). Hubungan Rasio Lingkar Pinggang Panggul Dengan Kadar. 3, 32–40. Setiawati, F. S., Mahmudiono, T., Ramadhani, N., & Hidayati, K. F. (2019). Intensitas Penggunaan Media Sosial , Kebiasaan Olahraga , dan Obesitas Pada Remaja Di SMA Negeri 6 Surabaya Tahun 2019 Intensity of Social Media Usage , Exercise Habits , and Obesity among Adolescent in Senior High School 6 Surabaya 2019. 142–148. https://doi.org/10.2473/amnt.v3i3.2019. Silwanah, A. S., & Amaliah, A. (2019). Hubungan Aktivitas Sedentari Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di SD Frater Thamrin Makassar. Infokes : Info Kesehatan, 9(2), 122–127. Sitepu, D. L., Opod, H., & Pali, C. (2016). Hubungan tingkat kepercayaan diri dengan obesitas pada siswa SMA Negeri 1 Manado. Jurnal E-Biomedik, 4(1). https://doi.org/10.35790/ebm.4.1.2016.12221 Studi, K., Victory, Y., Saputri, S., Setyawan, H., & Wuryanto, M. A. (2019). Analisis Analisis Hubungan Antara Sedentary Lifestyle Dengan Kejadian Obesitas Pada Usia Sekolah Dasar Kelas 4-6 (Studi Di Kota Salatiga). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(1), 236–245. Studi, P., Kebidanan, I. I. I., Kedokteran, F., Kesehatan, I., Abdurrab, U., Who, A. M., Senapelan, K., & Kunci, K. (2018). Jurnal Kesmas MENGAHADAPI MENARCHE Sellia Juwita Pendahuluan Menurut World Health Organization ( WHO ), remaja merupakan individu yang sedang mengalami masa peralihan yang secara mencapai kematangan seksual , mengalami perubahan jiwa anak-anak menjadi dew. 1(1), 0–3. Sudiawan, K. D., & Sidiartha, I. G. L. (2017). Program Studi Pendidikan Dokter Bagian / SMF Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / RSUP Sanglah ABSTRAK Indonesia bahkan global sedang menghadapi permasalahan obesitas . Pada tahun 2008 , lebih dari setengah miliar mengalami obesit. 6(6), 3–6. Sumilat, D. D., & Fayasari, A. (2020). Hubungan Aktivitas Sedentari dengan Kejadian Gizi Lebih pada Mahasiswa Universitas Nasional. Jurnal Pangan Kesehatan Dan Gizi, 1(1), 1–10. https://journal.binawan.ac.id/JAKAGI/article/view/115 Telisa, I., Hartati, Y., & Haripamilu, A. D. (2020). Faktor Risiko Terjadinya Obesitas Pada Remaja SMA. Faletehan Health Journal, 7(3), 124–131. Utama, F. (2018). Gambaran Penyakit Tidak Menular Di Universitas Sriwijaya. 11(2), 52–64. WAHYU NUGRAHAINI, R. (2019). Hubungan Antara Aktivitas Sedentari Dan Asupan Gizi Dengan Angka Kejadian Overweight. Jurnal Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 7(2), 239–244. Wahyuni Hafid, S. H. (2019). Hubungan Aktivitas Fisik dan Konsumsi Fast Food dengan Kejadian Obesitas Pada Remaja. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 6–10. Walukouw, C. S. J., Lampah, C., & Gessal, J. (2019). Hubungan Perilaku Sedentary dengan Indeks Massa Tubuh dan Tekanan Darah serta Denyut Jantung pada Pegawai Struktural dan Administrasi RSUD Provinsi Sulawesi Utara. E-CliniC, 8(1), 132–136. https://doi.org/10.35790/ecl.8.1.2020.27357 World Health Organization (WHO). (2015). Indonesia - Global Schoolbased Student Health Survey. https://extranet.who.int/ncdsmicrodata/index.php/catalog/489/related_ materials. Yensasnidar, Y., Nurhamidah, N., & Putri, A. dewi K. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Obesitas Pada Murid Sekolah Dasar Negeri 11 Lubuk Buaya Kota Padang Tahun 2018. JURNAL KESEHATAN PERINTIS (Perintis’s Health Journal), 5(2), 156–161. https://doi.org/10.33653/jkp.v5i2.147 Yulianti, I., Meilinawati, E., & Ibnu, F. (2013). Hubungan Perilaku Sedentari dengan Kejadian Obesitas Pada Remaja Di SMP Negeri 1 Mojoanyar Mojokerto. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. Zamzani, M., Hadi, H., & Astiti, D. (2017). Aktivitas fisik berhubungan dengan kejadian obesitas pada anak Sekolah Dasar. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 4(3), 123. https://doi.org/10.21927/ijnd.2016.4(3).123-128id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2284
dc.description.abstractTujuan studi: Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis risiko hubungan kehadiran kelas olahraga dan aktivitas duduk terhadap obesitas pada remaja di Indonesia. Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yang bersifat observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Jumlah populasi dan sampel sebanyak 11,142 responden yang diambil. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Global School.-based Students Healht Survey (GSHS) Indonesia tahun 2015. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara siswa yang tidak menghadiri kelas pendidikan jasmani (p = 0.597) dan siswa yang menghabiskan waktu tiga jam atau lebih perhari melakukan aktivitas duduk (p = 0.0.93) terhadap obesitas pada remaja Indonesia. Manfaat: Hasil penelitian ini dapat bermanfaat sebagai refrensi dan bahan evaluasi, penelitian selanjutnya terkait kehadiran kelas pendidikan jasmani dan aktivias duduk terhadap obesitas pada remaja di Indonesia.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectObesitasid_ID
dc.subjectkelas pendidikan jasmaniid_ID
dc.subjectaktivitas dudukid_ID
dc.subjectRemajaid_ID
dc.titleKehadiran Kelas Olahraga dan Aktivitas Duduk Menyebabkan Risiko Obesitas di Indonesiaid_ID
dc.title.alternativeAttendance of Sports Classes and Sitting Activities Cause Obesity Risk in Indonesiaid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record