Efektivitas Terapi Mengunyah Permen Karet Xylitol terhadap Xerostomia pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis: Literature Review
Abstract
Latar Belakang: Pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis cenderung mengalami gejala xerostomia. Xerostomia merupakan keadaan terjadinya penurunan aliran saliva yang membuat mulut menjadi kering dan terasa haus. Pasien gagal ginjal kronik yang mengalami xerostomia akan mengalami haus yang berlebih sehingga hal ini membuat peningkatan berat badan dan penurunan kualitas hidup pasien. Salah satu terapi komplementer yang dapat menurunkan gejala xerostomia adalah dengan mengunyah permen karet xylitol. Tujuan: Mengetahui efektivitas mengunyah permen karet terhadap xerostomia pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Metode: Literature review dengan menggunakan database Google Scholar, PubMed dan Research Gate menghasilkan total 12 jurnal mulai dari tahun 2017 hingga 2021 yang sudah sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil: Hasil analisis terdapat 12 jurnal penelitian menunjukan hasil yang signifikan dimana terapi mengunyah permen karet xylitol mampu menurunkan xerostomia pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Kesimpulan: Berdasarkan hasil dari 12 jurnal yang di analisis, ditemukan bahwa terapi mengunyah permen karet xylitol efektif untuk menurunkan xerostomia pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis.