Hubungan Imunisasi Dasar dan Dukungan Keluarga dengan Kejadian Stunting pada Balita: Literatur Review
Abstract
Latar Belakang: Stunting (kerdil) adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Kondisi ini diukur dengan panjang atau tinggi badan yang lebih dari minus dua standar deviasi median standar pertumbuhan anak dari WHO. Salah satu penyebab stunting dikaitkan dengan factor imunisasi dasar dan dukungan keluarga.
Tujuan: Review artikel ini bertujuan untuk menganalisis hubungan imunisasi dasar dan dukungan keluarga dengan kejadian stunting pada balita dengan peneliti sebelumnya.
Metode: Metode penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), yaitu serangkaian penelitian yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, atau penelitian yang obyek penelitiannya digali melalui dengan Informasi kepustakaan (jurnal
ilmiah). Kriteria inklusi: Jurnal bahasa Indonesia dan bahasa inggris, publikasi 5 tahun terakhir mulai dari tahun 2016-2021, balita dengan usia 1-5 tahun dengan kejadian stunting, artikel original penelitian, full teks, free text, terdapat nama jurnal, tahun, volume, nomor dan halaman jurnal, tema artikel hubungan Kejadian stunting Pada balita usia 1-5 tahun dengan variabel kelengkapan imunisasi dasar dan dukungan keluarga.
Hasil: Hasil studi 20 artikel berdasarkan dari 3 database google scholar, pubmed, reaschgate didapatkan dari 20 jurnal yang terdiri dari 10 jurnal nasional dan 10 jurnal internasional ditemukan 13 jurnal imunisasi dasar dan 6 jurnal dukungan keluarga yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita, dan 1 jurnal dukungan keluarga yang tidak terdapat hubungan dengan kejadian stunting pada balita. Riwayat Imunisasi dasar yang tidak lengkap dan dukungan keluarga yang kurang beresiko terjadinya stunting.
Kesimpulan: Penelitian literatur review menunjukkan adanya hubungan imunisasi dasar dan dukungan keluarga dengan kejadian stuting pada balita.