Show simple item record

dc.contributor.authorRafika, Rafika
dc.date.accessioned2022-12-06T02:16:00Z
dc.date.available2022-12-06T02:16:00Z
dc.date.issued2022-06-20
dc.identifier.citationAhmad Ridfah, Sri Lutfiana Wardiman, Titin Rezkiyana, Valda febriyanti Aulia M, Wanda Noor Azizah, Zalsabila Hasianka, (2021) Penerapan Terapi Okupasi “Menanam” Pada Pasien Jiwa RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. Aji, W. M. H. (2019). Asuhan Keperawatan Orang Dengan Gangguan Jiwa Halusinasi Dengar Dalam Mengontrol Halusinasi. Andri, J., Febriawati, H., Panzilion, P., Sari, N., & Utama, D. A. (2019). Implementasi Keperawatan dengan pengendalian diri klien halusinasi pada pasien skizofrenia. Jurnal Kesmas Asclepius, 1(2), 146-155 Aritonang, M. (2021). Efektifitas Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Terhadap kemampuan Mengontrol Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Ruang Cempaka Di Rsj Prof. Dr. M. Ildrem Medan Tahun 2019. Jurkessutra: Jurnal Kesehatan Surya Nusantara, 9(1). Damayanti & Iskandar, (2014) Asuhan Keperawatan Jiwa, Refika ADITAMA. Bandung. Dwi Oktiviani, P. (2020). Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Tn. K dengan masalah Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Pendengaran di Ruang Rokan Rumah Sakit Jiwa Tampan (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Riau). Farhanah Irwan, Efendi Putra Hulu, Licy Warman Manulu, Romintan Sitanggang, Johan Febrian Putra Waruwu, (2021) Asuhan Keperawatan Jiwa Dengan Masalah Halusinasi. Feri, K. (2020). Asuhan Keperawatan Dengan Pemberian Terapi Musik Klasik Terhadap Mengontrol Halusinasi pada Pasien Halusinasi Pendengaran Dengan Menggunakan Metode Studi Literature (KTI,1519) (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya). Indriawan Fajar, (2019) Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien Halusinasi Pendengaran Di Ruang Intermediate Rumah Sakit Jiwa Atma Husada Mahakam Samarinda. Ridfah, A., Wardiman, S. L., Rezkiyana, T., Azizah, W. N., & Hasianka, Z. Penerapan Terapi Okupasi “Menanam” Pada Pasien Jiwa RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. IPTEK: Jurnal Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1). Zelika, A. A., & Dermawan, D. (2015). Kajian Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi Pendengaran Pada Sdr. D Di Ruang Nakula RSJD Surakarta. Profesi (Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian, 12(02). Febrianty, S., & Ismahmudi, R. (2015). Analisis Praktik Klinik Keperawatan Jiwa pada Pasien Halusinasi dengan Teknik Tought Stopping Terhadap Kemampuan Mengontrol Halusinasi di Ruang Elang RSJD Atma Husada Mahakam Samarinda. Fatmawati, Y. (2019). ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN HALUSINASI PENDENGARAN DI RUANG GELATIK RUMAH SAKIT JIWA DAERAH ATMA HUSADA MAHAKAM SAMARINDA Kusumawati F, Hartono Y 2018, Buku Ajar Keperawatan Jiwa, Jakarta: salemba Medikid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2667
dc.description.abstractDiperkirakan ada dekat 450 juta orang di bumi yang hadapi kendala kesehatan jiwa, 135 juta orang di antara lain hadapi bayang- bayang. diperoleh permasalahan skizofrenia ataupun psikosis mencapai 5 Persen per mil. Rumah sakit jiwa di Indonesia dekat 70 Persen kendala anggapan sensori: bayang- bayang yang di natural oleh konsumen dengan kendala jiwa bayang- bayang rungu 20 Persen. Nilai terbentuknya bayang- bayang lumayan besar. Sebaliknya informasi konsumen yang diperoleh dari Rekam Medik Rumah Sakit Jiwa Wilayah Arwah Husada Mahakam Samarinda pada tahun 2016 terdaftar pada umumnya konsumen jaga bermalam di RSJD Arwah Husada Mahakam Samarinda sebesar 249 orang, sebaliknya jumlah konsumen yang ada di IGD pada tahun 2016 pada umumnya sebesar 2, 57 orang. Dengan persentase 38 Persen yang hadapi Bayang- bayang. Tujuan dikerjakannya riset ini merupakan guna mendapatkan pengalaman jelas dalam membagikan ajaran keperawatan pada konsumen dengan kendala anggapan sensori: bayang- bayang rungu. Tipe riset simpel ini memakai tata cara deskritif dalam wujud riset permasalahan dengan cara ajaran keperawatan mencakup analisis, analisis keperawatan, campur tangan keperawatan, aplikasi keperawatan, serta penilaian keperawatan. Campur tangan diberikana pada konsumen dengan analisis kendala anggapan sensori: bayang- bayang rungu. Sehabis diserahkan serta dicoba tindakan keperawatan yakni Terapi Okupasi (menanam) diharapkan klien bisa lebih tenang dan dapat mengontrol suara-suara bisikan yang muncul.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectAsuhan Keperawatan Gangguan Persepsi Sensoriid_ID
dc.subjectHalusinasi Pendengaran dengan Tindakan Terapi Okupasi (menanam)id_ID
dc.titleStudi Kasus Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Pendengaran di Wilayah Kerja PUSKESMAS Wonorejo Cendana Samarindaid_ID
dc.title.alternativeCase Study of Nursing Care on Clients with Sensory Perception Disorders : Hearing Haluminations in The Work Area of Wonorejo PUSKESMAS Samarindaid_ID
dc.typeOtherid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record