Hubungan Dukungan Suami terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi IUD dalam Tinjauan Literature Review Tahun 2021

Abstract

Latar Belakang: Permasalahan kependudukan yang dihadapi Indonesia adalah jumlah penduduk yang besar, laju pertumbuhan penduduk yang tinggi, serta persebaran penduduk yang tidak merata. Indikator kunci keberhasilan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) adalah sosialisasi KB. Salah satu jenis alat kontrasepsi yang direkomendasikan oleh rencana ini adalah IUD. IUD adalah metode kontrasepsi yang memiliki efektivitas tinggi untuk mencegah kehamilan berkisar antara 98% hingga 100%. Prevalensi penggunaan KB aktif IUD di Indonesia berada diurutan ketiga sebanyak 14%, di Kota Samarinda penggunaan KB IUD sebesar 12%. Penggunaan kontrasepsi IUD dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya yaitu dukungan suami. Dukungan suami sangat dibutuhkan dalam mendukung pasangan menggunakan alat kontrasepsi. Jika suami tidak mengizinkan atau mendukungnya, hanya sebagian istri yang berani melanjutkan pemasangan atau penggunaan IUD. Tujuan: Penulisan skripsi dalam bentuk literature review ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD. Metode: Metode penelitian ini adalah literature review dengan mengambil 15 jurnal penelitian. Jurnal dianalisis dengan menggunakan metode critical appraisal duffy research yang berisi 51 item pertanyaan untuk menilai kekuatan jurnal tersebut. Hasil: Hasil penelitian didapatkan dari 15 jurnal menunjukkan bahwa terdapat hubungan dukungan suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD.