Hubungan Kekerasan Fisik dengan Kesehatan Mental pada Remaja Sekolah Menengah Pertama selama Pandemi Covid-19 di Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda

Abstract

Latar Belakang: Perilaku beresiko yang banyak terjadi di kalangan remaja yakni perilaku kekerasan dengan pelaku maupun korban berasal dari kelompok remaja. Kekerasan secara fisik adalah penyiksaan, pemukulan, dan penganiyaan dengan atau menggunakan benda-benda tertentu, yang menimbulkan luka fisik (Thatit, 2019). Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Kekerasan Fisik Dengan Kesehatan Mental Pada Remaja Sekolah Menengah Pertama Selama Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian survey. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisa bivariat pada penelitian ini menggunakan uji statistik chi square. Hasil Penelitian: Diperoleh hasil penelitian ini yaitu terdapat hubungan kekerasan fisik dengan kesehatan mental dengan p-value 0,00 yang berarti hipotesis nol ditolak. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara kekerasan fisik dengan kesehatan mental pada remaja sekolah menengah pertama selama pandemi covid-19 di Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda.