Show simple item record

dc.contributor.authorWidia, Widia
dc.date.accessioned2023-01-18T06:27:44Z
dc.date.available2023-01-18T06:27:44Z
dc.date.issued2022-06-30
dc.identifier.citationWiwin Efrizal. (2021). Analisis Status Gizi Balita (0-2 tahun) Di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Berdasarkan e-PPGBM Agustus 2020. Jurnal Kesehatan, 17-25. Agina, P., & Yuwono, P. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengetahuan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana Alam Tanah Longsor. Aisah, S., Dewi Ngaisyah, R., & Eka Rahmuniyati, M. (2019). Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan Berhubungan Dengan Kejadian Stunting DI Desa Wukirsari Kecamatan Cangkringan. Alamsyah, D., Mexitalia, M., & Margawati, A. (2020). Beberapa Faktor Risiko Gizi Kurang dan Gizi Buruk Pada Balita 12-59 Bulan. Jurnal Vokasi Kesehatan, 131-135. Alda Fadillah, N. (2021). Analisis Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Balita Usia 6-23 Bulan Di Puskesmas Pekkae Kecamanatan Tanete Rilau Kabupaten Barru. Makassar. Angelina F, C., Aji Perdana, A., & Humairoh. (2018). Faktor Kejadian Stunting Balita Berusia 6-23 Bulan Di Provinsi Lampung.Jurnal Dunia Kesmas. Angelina F, C., Aji Perdana, A., & Humairoh. (2018). Faktor Kejadian Stunting Balita Berusia 6-23 Bulan di Provinsi Lampung.Dunia Kesmas. Angelina F, C., Aji Perdana, A., & Humairoh. (2018). Faktor Kejadian Stunting Balita Berusia 6-23 Bulan Di Provinsi Lampung. Jurnal Dunia Kesmas. Ardie, H. F., & Sunarti, S. (2019). Pengaruh Media Video Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Gizi Seimbang Pada Siswa Kelas V Di SDN 016 Samarinda Seberang. Borneo Student Research. Astutik, Raffiludin & Aruben. (2018). Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Anak Balita Usia 24-59 Bulan (Studi Kasus di Wilayah Puskesmas Gabus II Kabupaten Pati Tahun 2017). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 409-418. BBKN. (2021). Jumlah Keluarga Sasaran Menurut Penapisan Potensi Risiko Stunting Pendataan Keluarga Indonesia. Samarinda. Dewi, S., & Sudaryanto, A. (2020). Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah . Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (SEMNASKEP), 73-79. Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. (2018). Penanganan Stunting Terpadu Tahun 2018. Jakarta: Kementrian Keuangan. Dwi, A., Nisa, K., & Hamidi, S. (2019). Pengaruh Stunting Terhadap Perkembangan Kognitif dan Prestasi Belajar. Eka Shinta, H., Julia Utami, P., & Adiwijaya, S. (2020). Potential Stunting in Riverside Peoples (Study on Pahandut Urban Village, Palangka Raya City). Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 1618-1625. Eka, M., & Siwiendrayanti, A. (2021). Kontribusi Kondisi Fisik Lingkungan Rumah dengan Kejadian Diare dan Hubungannya Terhadap Kejadian Stunting. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition. Endang. (2017). Faktor-Faktor Penyimpangan Positif (Positive Deviance) Status Gizi Balita (Usia 12-59 Bulan) Pada Keluarga Nelayan di Wilayah Kerja Puskesmas Pambusuang Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2016. Makassar: Fakultas Ilmu Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Fitri Nur Ainy. (2020). Hubungan Sanitasi Lingkungan Keluarga Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Panti Kabupaten Jember. Fitria Lestari, E., & Khusnul Dwihestie, L. (2020). ASI Eksklusif Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Ilmiah Permas, 129-136. Hartati, S., & Zulminiati, Z. (2020). Fakta-Fakta Penerapan Penilaian Otentik di Taman Kanak-Kanak Negeri 2 Padang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1035-1044. J. Prendergast, A., & H. Humphrey, J. (2014). The stunting syndrome in developing countries. Paediatrics and International Child Health, 250-265. Kaimmudin, L., Pangemanan, D., & Bidjuni, H. (2018). Hubungan Usia Ibu Saat Hamil Dengan Kejadian Hipertensi Di RSU Gmim Pancaran Kasih Manado. e-journal Keperawatan. Kementrian Kesehatan RI. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas Untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kwam Shika, C., Godfrey, S., Gavilan, H., Lakhanpaul, M., & Parikh, P. (2019). Water, Sanitation, and Hygiene : Linkages with Stunting in Rural Ethiopia. International Journal of Environmental Research and Public Health. Lia Kurniasari, R. R. (2022). Hubungan Riwayat Persalinan dan Riwayat Bblr dengan Kejadian Stunting pada Anak: Literatur Review. Borneo Student Research. Meidatuzzahra, D. (2019). Penerapan Accidental Sampling Untuk Mengetahui Prevalensi Akseptor Kontrasepsi Suntikan Terhadap Siklus Menstruasi. http://e-journal.unizar.ac.id. Merita. (2019). Tumbuh Kembang Anak Usia 0-5 Tahun. Jurnal Abdimas Kesehatan. Mukaramah, N., & Wahyuni, M. (2020). Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Rt 08,13 dan 14 Kelurahan Masjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019. Borneo Student Research. Ningsih, Y., Alam Fajar, N., & Novrikasari. (2021). The Relationship of Environmental Sanitation with Incidence Of Stunting In School Children. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 5492-5497. Niswatul, M., & Marjan, W. (2020). Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Rt 08, 13 dan 14 Kelurahan Mesjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019. Boreno Student Research. Nona Asrini Agustin. (2017). Hubungan Faktor Lingkungan Dengan Kejadian Tuberkulosis. Jombang. Persagi. (2018). Stop Stunting dengan Konselin Gizi. Jakarta : Penebar Plus. Prasetyo, A. (2020). Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Gambaran Sanitasi Lingkungan Pada Stunting Di Desa Secanggang Kabupaten Langkat. Puji Lestari, M. E., & Siwiendrayanti, A. (2021). Kontribusi Kondisi Fisik Lingkungan Rumah dengan Kejadian Diare dan Hubungannya terhadap kejadian stunting. Indonesian Journal of Public Health. Purwo Setiyo Nugroho. (2020). Analisis Data Penelitian Bidang Kesehatan. Sendangadi,Mlati,Sleman,Yogyakarta: Gosyen Publishing. Ramdhani, A., Handayani, H., & Setiawan, A. (2020). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting. Semnas Lppm. Riskesdas. (2018). "Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas Tahun 2018)". Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI. Saadah, N., Yumni, H., & Yulianto, B. (2019). Empowering Mother on Prevention and Intervention of Stunting on Magetan Regency. International Conference of Nursing and Public Health Science (ICoNPHS). Savita, R., & Amelia, F. (2020). Hubungan Pekerjaan Ibu, Jenis Kelamin, dan Pemberian Asi Eksklusif Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita 6-59 Bulan d Bangka Selatani . Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes RI Pangkal Pinang. Silvia Marischa. (2021). Analisis Tingkat Pengetahuan Orang Tua tentang Stimulasi dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 0-5 tahun. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung. Siwiendrayanti, A., & Puji Lestari, M. E. (2021). Kontribusi Kondisi Fisik Lingkungan Rumah dengan Kejadian Diare dan Hubungannya terhadap Kejadian Stunting. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition. Soewondo, P., & Johar, M. (2019). Kondisi Kesehatan Masyarakat yang Bermukim di Daerah Tertinggal : Kasus dari Bengkulu, Sulawesi Selatan, dan NTT. Media Litbangkes, 285-296. Sunarti, S., Nova Diana, K., Digandiana, M., Anis Illahi, R., Titaniea Ishal, I., & Mariam, S. (2020). Peer Relationship with E-Cigarette Use Behavior among Students. Hubungan Teman Sebaya dengan Perilaku Penggunaan Rokok Elektrik di Kalangan Mahasiswa, 434-439. Supariasa. (2012). Penilaian Status Gizi, Penerbit Buku Kedokteran. Jakarta: EGC. Sutrisno. (2021). Peran Orang Tua Terhadap Pernikahan Usia Dini Pada Remaja. Mahakam Midwifery Journal, 37-44. TIM Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting). Jakarta: Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia. Tongkonoo. (2021). The Relationship Of Social, Economic, And Enviromental Factors With Stunting Occurrence In Toddlers. Jambura Journal of Health Science and Research, 256-276. Ulya, Z., Iskandar, A., & Tri Asih, F. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Media Poster Terhadap Pengetahuan Manajemen Hipertensi Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Keperawatan Soedirman. UNICEF INDONESIA. (2020). Situasi Anak di Indonesia – Tren, Peluang, dan Tantangan Dalam Memenuhi Hak-Hak Anak. UNICEF INDONESIA. Warner, P. (2010). Quantifying association in ordinal data. NOTEWORTHY STATISTICS (NS). WHO. (2017). The World Bank Joint Child Malnutrition Estimates. Tim Badan WHO-Unicef-the world bank joint child malnutrition estimates. Yuliana. (2020). Corona Virus Diseases (Covid-19). Suatu tinjauan literatur.Wellness and Healthy Magazine, 2(1), 187-102. Zarkasyi R, R., Nurlinda, Wahyuni Sari, R., & Anggraeny, R. (2021). Faktor Risiko Lingkungan yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Cangadi. The Indonesian Journal of Health Promotion.id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2953
dc.description.abstractTujuan Studi : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat Hubungan Faktor Lingkungan Dengan Kejadian Resiko Stunting Pada Balita di Masa Pandemi di Wilayah Kerja Puskesmas Lok Bahu Samarinda. Metodologi : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional merupakan desain penelitian suatu kejadian dimana peneliti tersebut meneliti dalam satu waktu sekaligus secara bersamaan (Sunarti, et al., 2020). Data diperoleh menggunakan pengisian kuesioner dengan wawancara secara langsung kepada responden. Populasi penelitian adalah ibu yang memiliki balita usia 0-5 tahun dengan sampel sebanyak 160 Balita yang diambil dengan Teknik Sampel Total Sampling. Uji Statistik dalam penelitian ini menggunakan Uji Chi-square. Hasil : Hasil uji statistik Chi-square nilai kemaknaan p = 0,004 dengan taraf signifikan p = 0,004 atau < 0,005 maka dapat disimpulkan bahwa hasil tersebut menunjukkan terdapat hubungan faktor lingkungan dengan resiko kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Lok Bahu. Manfaat : Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dalam penyusunan perencanaan program pendidikan ilmu kesehatan masyarakat, dapat dijadikan referensi dalam penelitian berikutnya, dan sebagai informasi kepada masyarakat pentingnya Hubungan Faktor Lingkungan dengan Kejadian Resiko Stunting pada Balita.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectLingkunganid_ID
dc.subjectStuntingid_ID
dc.subjectBalitaid_ID
dc.titleHubungan Faktor Lingkungan dengan Kejadian Resiko Stunting pada Balita di Masa Pandemiid_ID
dc.title.alternativeRelationship of Environmental Factors with the Event of Stunting Risk in Toddlers in Pandemic Periodid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record