dc.contributor.author | Anggraini, Nurdiana | |
dc.contributor.author | Wiwin, Ni Wayan | |
dc.date.accessioned | 2018-04-21T04:05:17Z | |
dc.date.available | 2018-04-21T04:05:17Z | |
dc.date.issued | 2017-07-26 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/312 | |
dc.description.abstract | Latar Belakang : Operasi laparatomi pada indikasi tumor peritoneal memerlukan perawatan intensif terutama pada bayi, hal itu akan membuat masa rawatan lebih lama dari operasi biasa, sehingga memerlukan pencegahan luka tekan akibat tirah baring. Salah satu teknik non farmakologi yang secara teoritis efektif untuk pencegahan luka tekan adalah massase dengan menggunakan Virgin Coconut Oil (VCO). Tujuan analisis masalah ini adalah untuk menganalisis kasus pasien dengan post operasi laparatomi atas indikasi tumor peritoneal dengan inovasi massase menggunakan Virgin Coconut Oil (VCO) di ruang NICU RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda.
Metode analisis keperawatan yang digunakan adalah dengan memberikan penggunaan Virgin Coconut Oil (VCO) dengan tehnik massase, waktu analisis dilakukan pada tanggal 07 - 09 Juli 2017 di Ruang NICU RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Kalimantan Timur.
Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa hasil intervensi inovatif terhadap pasien post operasi laparatomi dengan tumor peritoneal mengalami peningkatan. Pada hasil pengkajian ditemukannya derajat 2 pada luka tekan dan setelah tindakan inovasi terjadi penurunan derajat luka tekan yaitu derajat 1.
Saran terhadap Ilmu Pengetahuan adalah agar penelitian selanjutnya dapat meneliti tentang tindakan inovasi nonfarmakologi massase dengan menggunakan VCO, khususnya penanganan pada pasien post operasi laparatomi dengan kondisi penyakit yang memerlukan tirah baring untuk mencegah terjadinya luka tekan dan menklasifikasikan perbedaan perubahan yang terjadi sebelum dan sesudah dilakukan terapi. Adanya lanjutan penulisan penelitian tentang analisis kasus pencegahan luka tekan pada pasien post operasi dengan mengembangkan intervensi inovasi yang lebih luas dan berguna dalam pemberian asuhan keperawatannya. Instansi Rumah Sakit melakukan penyegaran ilmu pengetahuan terhadap pegawai NICU tentang kesembuhan pasien khususnya pasien bayi yang memiliki kulit yang sangat sensitif, tidak hanya berasal dari keberhasilan pengobatan farmakologi saja tetapi juga psikologi dan spiritual mengingat kebutuhan dasar manusia yang sangat komprehensif. Institusi pendidikan dapat memberikan pengajaran ilmu keperawatan komplementer dan palliative care terhadap mahasiswa keperawatan sehingga tindakan mandiri perawat tidak hanya berfokus pada advice medis saja tetapi juga nonfarmakologi sebagai tindakan mandiri perawat. | id_ID |
dc.language.iso | id | id_ID |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur | id_ID |
dc.subject | Post Operasi Laparatomi | id_ID |
dc.subject | Tumor Peritoneal | id_ID |
dc.subject | Massase | id_ID |
dc.subject | Virgin Coconut Oil (VCO) | id_ID |
dc.title | Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada By. Ny. N dengan Post Operasi Laparatomi Tumor Retroperitonial dengan Intervensi Inovasi menggunakan Virgin Coconut Oil (VCO) terhadap Penurunan Derajat Luka Tekan di Ruang NICU RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda 2017 | id_ID |
dc.title.alternative | Analysis of Nursing Clinical Practice in By.Ny. N with Post Operations Laparatomi to Tumor Retroperitonial with the Innovation of using Virgin Coconut Oil (VCO) to Decreased Degree of Pressure Ulcer in Ward NICU RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda 2017 | id_ID |
dc.type | Other | id_ID |