Pelaksanaan Pendidikan Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Jasmani Bagi Anak Pekerja Migran di Sanggar Bimbingan Malaysia

Abstract

Penelitian ini berangkat dari permasalahan yang ada membahas pelaksanaan pendidikan anak pekerja migran di Sanggar Bimbingan Malaysia khususnya di bidang pendidikan jasmani. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pendidian sebagai upaya peningkatan kemampuan jasmani anak pekerja migran di Sanggar Bimbingan Malaysia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Desain penelitian ini menganalisis, mengkaji, dan mendeskripsikan masalah kebugaran jasmani anak pekerja migran dalam pelaksanaan pendidikan di sanggar bimbingan Malaysia. Subyek dalam penelitian ini adalah anak pekerja migran Indonesia dan pengelola sanggar bimbingan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif non statistic. Hasil dari penelitian ini yaitu: 1) Tata laksana pembelajaran belum terkelola secara teratur/ sistematis oleh pihak pengelola sanggar bimbingan Malaysia, 2) Aspek sumber daya pendukung secara umum dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran walaupun tidak sama dengan kegiatan pembelajaran sekolah formal, 3) Kebutuhan yang berkaitan dengan pemenuhan beberapa aspek seperti fisiologis, rasa aman, sosial, penghargaan dan aktualisasi masih perlu diperhatikan, salah satunya dengan focus memperbaiki kualitas pelaksanaan pendidikan di sanggar bimbingan. Pelaksanaan pendidikan sebagai upaya peningkatan kemampuan jasmani bagi anak pekerja migran di sanggar bimbingan Malaysia masih belum terlaksana dengan optimal dan harus mempertimbangkan beberapa aspek diantaranya tata laksana pembelajaran yang kreatif dan kondusif, aspek sumber pendukung berupa tambahan guru tetap, dana pendidikan untuk pembangunan toilet, sarana dan prasarana, peralatan kesehatan dan keamanan sekolah serta fasilitas belajar berupa layar proyektor, selanjutnya kondisi anak sebagai bahan pertimbangan dalam pelaksanaan pendidikan dan pemenuhan kebutuhan dengan dukungan aktivitas jasmani untuk mendukung peningkatan kemampuan jasmani anak.