Pengaruh Penggunaan Beton Mix terhadap Kuat Tekan Beton
Abstract
Beton adalah suatu material yang secara umum menjadi kebutuhan masyarakat dan tentunya memiliki peran penting terhadap fasilitas infrastruktur khususnya pada bagian konstruksi yang dimana penggunaan beton semakin meningkat seiring dengan perkembangan zaman, oleh karena itu pemilihan beton sebagai bahan baku utama sangatlah penting. Dan tentunya beton memiliki keunggulan sebagai bahan konstruksi antara lain mempunyai kuat tekan yang tinggi, dapat mengikuti bentuk bangunan secara bebas, tahan terhadap api serta biaya perawatan yang relative murah. Peneliti memilih untuk meneliti uji kuat tekan beton karena ingin melakukan eksperimen terhadap beton dengan campuran variasi beton mix, peneliti melakukan pengujian ini dengan menggunakan cetakan silinder dengan diameter 15cm dan tinggi 30cm dengan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 48 sampel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat tekan beton pada campuran beton mix. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti maka dapat di ambil kesimpulan dan hasil dari penelitian ini bahwa pengaruh penambahan campuran beton mix untuk kuat tekan beton pada umur 28 hari mengalami penurunan dengan variasi 0,3% yaitu 14,2 Mpa, 0,6% 13,6 Mpa, 1% yaitu 9.2 Mpa. Adapun hasil dari kuat tekan beton ini dengan zat tambah beton mix tidak sesuai dengan penelitian terdahulu dan dasar teori. Dikarenakan beberapa faktor yang terjadi pada saat pembuatan benda uji yaitu kondisi material yang dalam keadaan basah hal ini dapat menghasilkan nilai kuat tekan yang menurun. Saran yang dapat diberikan oleh peneliti pada hasil kesimpulan ini yakni dengan mengubah atau menambah variasi yang digunakan. Serta untuk mempertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kuat tekan beton yakni pada komposi campuran beton serta di perlukannya metode untuk melakukan perawatan.