Karakterisasi Kekuatan Tarik dan Bending Komposit Hybrid Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit dengan Serat Gelas
Abstract
Komposit adalah kombinasi dari dua atau lebih material yang berbeda dan dipadukan untuk mendapatkan kekuatan yang lebih baik dari material penyusunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakterisasi komposit hybrid serat kaca dan serat TKKS pada variasi fraksi volume 30% dengan perbandingan serat 10g:20t, 15g:15t, dan 20g:10t. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian tarik dengan kerapatan (ASTM D3039) dan pengujian tekuk dengan kerapatan (ASTM D7264). Berdasarkan hasil penelitian dengan variabel fraksi volume 30% didapatkan nilai rata-rata kuat tarik maksimum pada variasi 20k:10t sebesar 36,72 MPa. Sedangkan nilai rata-rata kekuatan tarik terendah pada variasi 10k:20t adalah 12,4 MPa. Selanjutnya, hasil rata-rata tegangan lentur maksimum pada variasi 15k:15t adalah 169,6154 MPa. Sedangkan nilai rata-rata terendah pada variasi 10k:20t sebesar 129,4832 MPa. Foto makro diambil untuk memvalidasi hasilnya.