dc.description.abstract | PLTU Tanjung Bara kapasitas 3 X 18MW merupakan PLTU berbahan bakar batubara untuk membantu dalam penyediaan kebutuhan energi listrik didalam industri PT. KPC. Salah satu peralatan penting pada siklus PLTU adalah turbin uap yang berfungsi untuk merubah energi uap menjadi energi mekanik gerak putar yang selanjutnya digunakan memutar generator listrik. Dalam observasi penelitian, proses operasi saat ini tekanan uap masuk turbin lebih rendah dari data komisioning. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penurunana tekanan uap masuk turbin terhadap efisiensi turbin uap. Efisiensi turbin uap pada PLTU akan mempengaruhi efisiensi termal siklus dari kinerja pembangkit listrik tenaga uap. Terdapat beberapa cara untuk meningkatkan efisiensi turbin uap diantaranya dengan cara menaikkan tekanan uap, temperatur uap dan menurunkan tekanan kondenser. Dalam penelitian ini penulis hanya melakuan pengujian dengan menaikkan tekanan uap masuk turbin ke 8,3 MPa dan 8,5 MPa pada beban ± 18 MW. Metode penelitian yang dilakukan penulis diatas dapat menaikkan unjuk kerja turbin sebesar 46 kJ/kg (2,18 %) dan menaikkan efisiensi termal rata rata sebesar 0,89 % dari data efisiensi operasional harian. Hasil penelitian yang dilakukan penulis dengan teori dan literatur yang ada menunjukan hasil yang positif. | id_ID |