Hubungan antara Dukungan Keluarga dan Pelayanan Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Lansia ke POSYANDU Lansia Di Wilayah PUSKESMAS Sempaja
Abstract
Latar Belakang: Dukungan keluarga merupakan dukungan emosional dimana bisa didapatkan dari orang-orang terdekat seperti teman, anggota keluarga, bahkan dari pemberi perawatan kesehatan. Petugas kesehatan berfungsi sebagai pemberi promosi kesehatan dan berusaha untuk menyampaikan pesan terkait kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan. Dukungan keluarga yang baik dan pelayana tenaga kesehatan yang baik sangat berperan untuk mendorong minat lansia untuk pergi ke posyandu lansia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan pelayanan tenaga kesehatan dengan kunjungan lansia ke Posyandu lansia di puskesmas sempaja.
Metode: Desain yang di gunakan untuk penelitian ini adalah deskriptif korelasional dengan digunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 146 responden. Dalam pengumpulan data menggunakan kuesioner dukungan keluarga dan pelayanan tenaga kesehatan. Analisis data menngunakan univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi Squer.
Hasil Penelitian: Berdasarkan data diperoleh pada saat penelitian dari 146 (100%) responden dukungan keluarga terbanyak adalah baik dengan 79 (54,1%). Pelayanan tenaga kesehatan terbanyak adalah kurang dengan 94 (64,4%). kunjungan lansia terbanyak adalah aktif dengan 85 (58,2%). Hasil uji Chi Squer menunjukan pada dukungan keluarga dengan kunjungan lansia nilai p valeu 0.007<0,05 dan pada pelayanan tenaga kesehatan dengan kunjungan lansia nilai p valeu 0.545>0,05.
Kesimpulan: Pada penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kunjungan lansia ke posyandu lansia di wilayah puskesmas sempaja dan tidak terdapat hubungan antara pelayanan tenaga kesehatan dengan kunjungan lansia ke posyandu lansia di wilayah puskesmas sempaja.