Hubungan Tingkat Pengetahuan Perawat dengan Tingkat Kecemasan dalam Merawat Pasien Gangguan Jiwa dimasa Pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam Samarinda
Abstract
Latar Belakang: Kesehatan jiwa merupakan sebuah kondisi terjadinya keharmonisan fungsi jiwa, kesanggupan menghadapi masalah, mampu menyesuaikan diri dengan diri sendiri, orang lain, masyarakat serta lingkungan, Individu yang tidak mampu mempertahankan kesejahteraan mentalnya, berisiko mengalami stress yang berakibat pada gangguan jiwa. Gangguan jiwa juga didefinisikan sebagai sebuah keadaan yang dapat memengaruhi pola berpikir, perasaan, dan perilaku individu.
Metode: Penelitian korelasional yaitu hubungan antara Tingkat pengetahuan perawat terhadap tingkat kecemasan perawat dalam merawat pasien gangguan jiwa di masa pandemi Corona Virus disease 2019 Teknik pengambilan sampel yang akan dilakukan dalam penelitian ini ialah teknik Purpossive Sampling sampel yang akan dijadikan responden penelitian ialah perawat Rumah Sakit Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam Kalimantan timur yang melakukan perawatan pasien gangguan jiwa di masa pandemi Covid 19 yang memenuhi kriteria Metode sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode total sampling dimana seluruh perawat yang bekerja di rumah sakit Jiwa Atma Husada Mahakam Samarinda yang berjumlah 154 perawat yang di ikutkan sebagai sampel dalam penelitian yang akan di lakukan oleh peneliti. Penelitian telah dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam Kalimantan Timur
Hasil: hasil uji statistik didapatkan nilai P-value < α dimana P-value (0,000) < α (0,05) sehingga dapat disimpulkan ada Hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan perawat terhadap tingkat kecemasan perawat dalam merawat pasien di masa pandemi di Rumah Sakit Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam Samarinda