Gambaran Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Pilar Ketiga pada Masayarakat di Kelurahan Rapak Dalam Samarinda
Abstract
Pengelolaan makanan dan minuman di rumah tangga merupakan penerapan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, pilar ketiga. Salah satu permasalahannya adalah jika pilar ketiga ini tidak dilaksanakan dengan baik. Setelah itu akan menimbulkan penyakit. Tujuan dari Penelitian ini yaitu untuk mengetahui pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat pilar ketiga di RT 14 Kelurahan Rapak Dalam Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda. Penelitian ini dilakukan dengan cara observasi yaitu pengamatan penerapan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat pilar ketiga. Populasi dalam penelitian ini yaitu Ibu Rumah Tangga yang menetap. Metode pengambilan sampel adalah random sampling dengan sampel penyaji makanan di rumah tangga. Hasil penelitian menggambarkan bahwa pelaksanaan pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga di Kelurahan. Rapak Dalam sudah masuk dalam kategori baik. Masyarakat melaksanakan pilar ketiga dengan persentase 87,3% tetapi masih terdapat 12,7% yang masih belum melaksanakan pengelolaan makanan dan minuman. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga dengan baik. Berdasarkan penelitian di RT 14 Kelurahan Rapak Dalam, dapat disimpulkan bahwa masyarakat sudah melaksanakan pilar ketiga Sanitasi Total Berbasis Masyarakat dengan persentase 87,3%. Hasil tersebut masuk dalam kategori baik. Perlu ada kebutuhan untuk mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga untuk meningkatkan pilar ketiga kesehatan masyarakat secara keseluruhan.