dc.identifier.citation | Adriyani, R. (2017) “Hubungan Pajanan Kebisingan dengan Tekanan Darah dan Denyut Nadi pada Pekerja Industri Kemasan Semen,” Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 16(1), hal. 29. doi: 10.14710/jkli.16.1.29-36. Amar, D. M., Lusiana, D. dan Nuryanto, M. K. (2019) “Hubungan kebisingan dengan kejadian Hearing Loss dan Stress Kerja diArea Produksi PT.X,” Husada Mahakam: Jurnal Kesehatan, 5(1), hal. 1. doi: 10.35963/hmjk.v5i1.162. Anjani, A. D., Aulia, D. L. N. dan Suryanti (2021) “Metodologi Penelitian Kesehatan,” Pena Persada, 1(69), hal. 1–150. Barus, Y. M. (2021) “Hubungan Kebisingan Terhadap Stres Kerja Di Area Produksi PT. Pabrik Es Siantar Tahun 2021,” 3(2), hal. 6. Fabiana Meijon Fadul (2019) “Metodologi Penelitian.” Hongkong, H. Y., Kalangi, L. dan Gamaliel, H. (2019) “Pengaruh Faktor Individu, Organisasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Stres Kerja Auditor (Studi Empiris Pada Auditor Pemerintah di Sulawesi Utara),” Jurnal Riset Akuntansi Dan Auditing “Goodwill,” 10(2), hal. 208–218. doi: 10.35800/jjs.v10i2.26751. Indrasari, D. M. (2017) “Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Tinjauan dari Dimensi Iklim Organisasi , Kreatifitas Individu, dan Karakteristik Pekerjaan,” Yogyakarta: Indomedia Pustaka, hal. 1–85. Kemnaker (2018) “Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 5/2018 K3 Lingkungan Kerja,” Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia No. 5 Tahun 2018, 5, hal. 11. Krisnawati, S. dan Lestari, Y. T. (2018) “Stres Kerja Dan Konflik Kerja Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan,” Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 3, hal. 287–294. doi: 10.36226/jrmb.v3is1.146. Kustaman, R. (2018) “Bunyi Dan Manusia,” ProTVF, 1(2), hal. 117. doi: 10.24198/ptvf.v1i2.19871. Lady, L., Susihono, W. dan Muslihati, A. (2017) “Analisis tingkat stres kerja dan faktor-faktor penyebab stres kerja pada pegawai BPBD kota Cilegon,” Journal Industrial Servicess, 3(1b), hal. 191–197. Mahardika, H. P. (2019) “Hubungan Intensitas Kebisingan Dengan Tekanan Darah Pada Petugas Langsir Di Stasiun Kota Baru Malang Tahun 2019,” Society, 2(1), hal. 1–19. Mahawati, dkk. 2021 (2021) “Buku Keselamatan Kerja Dan Kesehatan Lingkungan Industri,” Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), hal. 1689–1699. Manabung, A. R., Suoth, L. F. dan Warouw, F. (2018) “Hubungan Antara Masa Kerja dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja pada Tenaga Kerja Di PT. Pertamina TBBM Bitung,” Kesmas, 7(5), hal. 1–10. Muslim, M. (2020) “Moh . Muslim : Manajemen Stress pada Masa Pandemi Covid-19 ” 193,” Jurnal Manajemen Bisnis, 23(2), hal. 192–201. Parningotan, S. dan Mulyanto, T. (2020) “Menggunakan Metode Sugeno Dalam Logika Fuzzy,” Jurnal Teknologi Manufaktur, 12(01). Pristianto, H. (2016) “Analisa Kebisingan Akibat Aktivitas Transportasi Kota Sorong,” (48). Ramadhan, N. P. (2019) “Pengaruh Kebisingan Aktivitas Di Bandar Udara Terhadap Lingkungan Sekitar,” Jurnal Teknik Lingkungan, hal. 1–5. Sabran, S., Fathurrahman, A. dan Fahmi, F. (2021) “Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Keselamatan Kerja Terhadap Resiko Kecelakaan Kerja Di Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit PT. Niagamas Gemilang Kabupaten Kutai Kartanegara,” Jurnal Ekonomi & Manajemen Indonesia, 21(2), hal. 96–113. doi: 10.53640/jemi.v21i2.974. Salawati, L. dan Abbas, I. (2019) “Dampak Kebisingan pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi,” Jurnal Kesehatan Cehadum, 1(80), hal. 2. Salim, G., Suoth, L. F. dan Malonda, N. S. H. (2019) “Hubungan Antara Kelelahan Kerja Dengan Stres Kerja Pada Sopir Angkutan Umum Trayek Karombasan-Malalayang Kota Manado,” Kesmas, 8(7), hal. 336–343. Sari, R. (2011) “Hubungan Intensitas Kebisingan Dengan Tingkat Stres Kerja Pada Pegawai Di Pt Kereta Api Indonesia ( Persero ) Daop Iv Semarang,” Skripsi, (UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG), hal. 78. Sartika, D. (2020) “Implementasi Perlindungan Tenaga Kerja Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Bagi Pekerja Proyek Konstruksi Di PT. Trimatra Liguna Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 Tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja,” Applied Microbiology and Biotechnology, 2507(1), hal. 1–9. Silviana, N. A., Siregar, N. dan Banjarnahor, M. (2021) “Pengukuran dan Pemetaan Tingkat Kebisingan Pada Area Produksi Noise Level Measurement and Mapping in Area Productions Program Studi Teknik Industri , Fakultas Teknik Kebisingan merupakan masalah yang industri . Dalam suatu perusahaan industri proses diseb,” Journal Of Industrial And Manufacture Engineering, 5(2). Sumardiyono, S. et al. (2020) “Pengaruh Kebisingan terhadap Tekanan Darah, dengan Stres Kerja sebagai Variabel Mediator,” Jurnal Kesehatan Vokasional, 5(2), hal. 124. doi: 10.22146/jkesvo.54088. Suparningsih (2019) “Hubungan Stres Kerja Dan Kebisingan Terhadap Tekanan Darah Pada Pekerja Bagian Produksi PT. Makassar Tene,” Society, 2(1), hal. 1–19. Wiranda, R. A., Husin, Z. dan Susanto, H. (2022) “Analisa Kebisingan Pada Kamar Mesin Di Pabrik Kelapa Sawit Pt. Ujong Neubok Dalam,” Jurnal Mahasiswa Mesin UTU (JMMUTU), 1(1). Zulkifli, Z., Rahayu, S. T. dan Akbar, S. A. (2019) “Hubungan Usia, Masa Kerja dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Karyawan Service Well Company PT. ELNUSA TBK Wilayah Muara Badak,” KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), hal. 46–61. doi: 10.24903/kujkm.v5i1.831. | id_ID |
dc.description.abstract | Kebisingan merupakan salah satu faktor bahaya fisik yang sering di jumpai di lingkungan kerja. Satuan dari kebisingan adalah decibell (dB). Stres kerja merupakan bentuk respon psikologis dari tubuh terhadap tekanan- tekanan,tuntutan-tuntutan pekerjaan yang melebihi kemampuan yang dimiliki, baik berupa tuntutaan fisik atau lingkungan. Tujuan penelitian ini Untuk mengukur intensitas kebisingan di tempat kerja yaitu di fabrikasi logam dan mengetahui tingkat stres kerja yang dialami para pekerja. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif meliputi pengumpulan data atau menjawab pertanyaan mengenai status terakhir dari subjek penelitian. Desain penelitian deskriptif adalah mengetahui nilai masing-masing variabel, baik satu variabel atau lebih sifatnya independen tanpa membuat hubungan maupun perbandingan dengan variabel yang lain. Data hasil penelitian pengukuran kebisingan dari 3 area fabrikasi di PT. ARUNG, didapatkan hasil 81 dBA, 82 dBA, 81 dBA. Hasil dari kuesioner stres kerja didapatkan hasil dari 15 responden dengan presentase 6,67% Stres Ringan PK, 6,67% Stres Sedang TP, 6,67% Stres Sedang KP, 6,67% Stres Sedang BB kuant, 60% Stres Sedang TJO, dan 13,33% Stres Berat TJO. Kebisingan yang di hasilkan di 3 area fabrikasi tersebut adalah kebisingan Impulsif yaitu kebisingan yang datang tidak terus-menerus atau terpotong-potong. Karena di setiap titik dan menit saat pengukuran kebisingan ada tingkat kebisingan yang mencapai angka 90-95 dBA, Sedangkan Tingkat stres kerja dari wawancara yg saya lakukan ke pekerja, tidak hanya faktor kerja yang membuat pekerja stres, tetapi ada juga dari luar pekerjaan, salah satunya masalah diluar seperti di keluarga, teman, dan masalah terkait gaji para pekerja. Hal itulah yang membuat para pekerja sering mengalami stres ketika sedang bekerja. Disarankan Memberikan pengawasan yang lebih intensif agar alat pelindung telinga yang digunakan selalu dipakai ketika sedang bekerja, untuk mengurangi ketika terjadi kebisingan Impulsif, dan pekerja Menggunakan waktu istirahat sebaik mungkin ketika sedang merasa tidak baik-baik saja agar tidak terjadi kecelakaan ketika sedang bekerja. | id_ID |