Show simple item record

dc.contributor.authorYeni Rahman
dc.date.accessioned2025-01-23T07:11:01Z
dc.date.available2025-01-23T07:11:01Z
dc.date.issued2023-06-21
dc.identifier.citationAdongo, W. B., & Asaarik, M. J. A. (2018). Health Seeking Behaviors and Utilization of Healthcare Services among Rural Dwellers in Under- Resourced Communities inz Ghana. International Journal of Caring Sciences, 11(2). Adiyanta, F. C. S. (2020). Urgensi kebijakan jaminan kesehatan semesta (Universal Health Coverage) bagi penyelenggaraan pelayanan kesehatan masyarakat di masa pandemi Covid-19. Administrative Law and Governance Journal, 3(2), 272–299. Afrilia, V., Sumartias, S., & Erdinaya, L. K. (2017). Transformasi pt askes (persero) menjadi badan penyelenggara jaminan sosial kesehatan. Jurnal Kajian Komunikasi, 5(2), 180–189. Basith, Z. A., & Prameswari, G. N. (2020). Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(1), 52–63. Depkes RI. (2019). Menuju Jaminan Akses Kesehatan Universal di Indonesia Melalui Kelembagaan Sistem Jaminan Kesehatan di Daerah. In Departemen Kesehatan Republik Indonesia (p. 175). Departemen Kesehatan Republik Indonesia. DJSN. (2021). Hak Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Masyarakat. In Dewan Jaminan Sosial Nasional (Vol. 7, Issue 2, pp. 193–205). Fatimah, S. (2019). Faktor Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 3(1), 121–131. Handiwidjojo, W. (2015). Sistem informasi manajemen rumah sakit. Jurnal Eksplorasi Karya Sistem Informasi Dan Sains, 2(2). Hastuti, S. K. W., Mudayana, A. A., Nurdhila, A. P., & Hadiyatama, D. (2017). Hubungan mutu pelayanan dengan kepuasan pasien peserta BPJS di Rumah Sakit Umum Daerah Yogyakarta. Kes Mas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat, 11(2), 161–168. Irawan, B., & Ainy, A. (2018). Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Pada Peserta Jaminan Kesehatan Nasional Di Wilayah Kerja Puskesmas Payakabung, Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(3), 189–197. https://doi.org/10.26553/jikm.v9i3.311 Kemenkes RI. (2014). Kementrian Kesehatan RI. Rencana Strategis Kementrian Kesehatan Tahun 2015-2019. (p. 130). Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI. (2016). Buku Pegangan Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta: Tim Penyusun Badan Sosialisasi Dan Advokasi JKN. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kurniawan, D. (2018). Faktor faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam Pemanfaatan jaminan kesehatan nasional di wilayah Kerja puskesmas tamalanrea jaya Kota Makassar. Skripsi. Universitas Hasanudin. Diakses Pada Tanggal, 13. Laksono, A. D., Wulandari, R. D., & Soedirham, O. (2019). Regional disparities of health center utilization in rural Indonesia. Malaysian Journal of Public Health Medicine, 19(1), 158–166. Mastuti, S., Nurul, F., & Kusumastuti, K. (2021). Gambaran Tingkat Kepuasan Pelayanan Pada Pasien BPJS PBI Dan Pasien BPJS Non PBI Yang Dirawat Di Kelas III Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Gombong. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 17(2), 171–177. Maulany, R. F., & Dianingati, R. S. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Akses Kesehatan. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 4(2). Megatsari, H., Laksono, A. D., Ridlo, I. A., Yoto, M., & Azizah, A. N. (2018). Perspektif masyarakat tentang akses pelayanan kesehatan. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 21(4), 247–253. Mekarsari Tahun 2019. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 18(4), 140–146. Napirah, M. (2016). Ryman; Rahman, Abd.; Tony, Agustina. (2017). Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Tambarana Kecamatan Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso. Jurnal Pengembangan Kota, 4(1), 29–39. Nugraheni, W. P., Mubasyiroh, R., & Hartono, R. K. (2020). The influence of Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) on the cost of delivery services in Indonesia. PLoS One, 15(7), e0235176. Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (3 (ed.); Samlemba M). Salimba Medika. Prakoso, S. B. (2017). Efektivitas Pelayanan Kesehatan BPJS Di Puskesmas Kecamatan Batang. Economics Development Analysis Journal, 4(1), 73– 81. Panggantih, A., Pulungan, R. M., Iswanto, A. H., & Yuliana, T. (2019). Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan oleh Peserta Jaminan Kesehatan N asional (JKN) di Puskesmas Pamungkas, G., & Inayah, N. N. (2020). Faktor-faktor peserta jaminan kesehatan nasional (jkn) penerima bantuan iuran (pbi) yang behubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di wilayah kerja puskesmas mandala mekar kota bandung. Jurnal Sehat Masada, 14(1), 51–63. Rahmayanti, S. N., & Ariguntar, T. (2017). Karakteristik Responden dalam Penggunaan Jaminan Kesehatan Pada Era BPJS di Puskesmas Cisoka Kabupaten Tangerang Januari-Agustus 2015. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit, 6(1), 61–65. Sabrina, Q. (2015). Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan di RSU Haji Surabaya. Kebijakan Dan Manajemen Publik, 3(2), 54–62. Wahyuni, N. S. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan Jaminan Pelayanan kesehatan di Puskesmas Sumber Rejo Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2012. Depok Univ Indonesia.id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4477
dc.description.abstractTujuan Studi: untuk mengetahui hubungan akses pelayanan kesehatan dengan memanfaatkan jaminan kesehatan nasional di Puskesmas. Mengetahui gambaran akses pelayanan kesehatan yang dapat digunakan oleh masyarakat di puskesmas, menganalisis pemanfaatan dan mengetahui akses pelayanan kesehatan dengan pemanfaatan jaminan kesehatan. Metodologi: Rancangan penelitian yang dilaksanakan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional, mengukur beberapa variabel akses pelayanan kesehatan dan pemanfaatan jaminan kesehatan nasional. Hasil: Hasil yang didapatkan dalam penelitian mengenai hubungan akses pelayanan kesehatan dengan pemanfaatan jaminan kesehatan nasional di Puskesmas yaitu didapatkan hasil distribusi frekuensi tingkat akses sulit 39,1% dan akses mudah 60,9%. Hasil frekuensi pemanfaatan JKN tidak memanfaatkan sebanyak 38% dan memanfaatkan sebanyak 62%. Terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi pelayanan kesehatan dengan pemanfaatan JKN dengan p-value 0,000. Manfaat: Guna mengetahui akses pelayanan kesehatan yang sulit diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi kesehatan dan masyarakat dalam memanfaatkan jaminan kesehatan nasional.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectHubunganid_ID
dc.subjectPelayananid_ID
dc.subjectJaminanid_ID
dc.subjectKesehatanid_ID
dc.titleHubungan Akses Pelayanan Kesehatan dengan Pemanfaatan Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Lempake Kota Samarindaid_ID
dc.title.alternativeThe Relationship between Access to Health Services and Utilization of National Health Insurance at the Lempake Health Center, Samarinda Cityid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record