Show simple item record

dc.contributor.authorNUR AZMAYLA HARIS, SALSABILA
dc.date.accessioned2025-03-13T01:43:50Z
dc.date.available2025-03-13T01:43:50Z
dc.date.issued2024-07-20
dc.identifier.citationAljazeera. (2022). Guterres expects China to let UN rights chief visit Xinjiang. Assembly, T. G. (1997). Universal declaration of human rights. British Medical Journal, 315(7120), 1455–1456. https://doi.org/10.1093/oxfordhb/9780199560103.005.0005 Azizah. (2014). the Evaluation Trasnferring Fund of Community. 2009. BBC. (2018). Mengapa terus terjadi ketegangan antara pemerintah Cina dan suku Uighur? BBC News Indonesia. https://www.bbc.com/indonesia/dunia-46601641 BBC News. (2018). Muslim Uighur dan perlakuan Cina terhadap mereka, yang perlu Anda ketahui. BBC News. https://www.bbc.com/indonesia/dunia-46601638 Benenson. (2021). “ KAMI BAGAIKAN MUSUH DALAM PEPERANGAN ” Penahanan Masal, Penyiksaan Dan Persekusi Tiongkok Terhadap Muslim di Xinjiang. Bovingdon. (2010). The Uyghurs: Strangers in Their Own Land. CNN Indonesia. (2018). PBB Desak China Buka Akses ke Kamp Konsentrasi Uighur. CNN Indonesia. (2019). China Izinkan Pengamat PBB ke Kamp Uighur dengan Syarat. https://www.cnnindonesia.com/internasional/20190108023507-113-359167/china-izinkan-pengamat-pbb-ke-kamp-uighur-dengan-syarat Fahmi. (2020). Menkumham RI: DUHAM Merupakan Aturan Tertulis Pertama yang disepakati Dunia Tentang Hak-Hak Dasar Manusia. https://timesindonesia.co.id/peristiwa-nasional/315997/menkumham-ri-duham-merupakan-aturan-tertulis-pertama-yang-disepakati-dunia-tentang-hakhak-dasar-manusia Fathurrahman. (2019). Kebijakan HAM Internasional Terhadap Praktik Diskriminasi di Xinjiang China. UIN Syarif Hidayatullah. Fatikasari, Fithriana, A. (2019). Kontroversi Kebijakan Re-edukasi Terhadap Etnis Uighur oleh Pemerintah Tiongkok dalam Perspektif Hak Asasi Manusia. Balcony, 3(2), 177–185. Fatunnisa. (2023). 74 Tahun Dijajah China, Turkistan Timur Terus Cari Kedilan. Rmol.Id. https://rmol.id/dunia/read/2023/10/19/593807/74-tahun-dijajah-china-turkistan-timur-terus-cari-kedilan Government of Canada. (2021). Joint statement on human rights situation in Xinjiang at 47th Session of UN Human Rights Council. Gunawan. (2021). China Diganjar Sanksi Oleh Negara-Negara Barat Atas Pelanggaran HAM Terhadap Muslim Uighur. Hasmath. (2022). Future Responses to Managing Muslim Ethnic Minorities in China: Lessons Learned from Global Approaches to Improving Inter-Ethnic Relations. International Journal, 77(1), 51–67. https://doi.org/10.1177/00207020221097991 Hsb. (2017). Turki dalam Melindungi Muslim Uighur. https://analisadaily.com/berita/arsip/2017/11/7/446909/turki-dalam-melindungi-muslim-uighur/#google_vignette Human Rights Watch. (2017). PBB: China Memblokir Aktivis, Mengusik Para Ahli. Human Rights Watch. https://www.hrw.org/id/news/2017/09/05/308391 Human Rights Watch. (2019). UN: Unprecedented Joint Call for China to End Xinjiang Abuses. Human Rights Watch. Human Rights Watch. (2021). “Break Their Lineage, Break Their Roots”: China’s Crimes against Humanity Targeting Uyghurs and Other Turkic Muslims. Human Rights Watch. Isabela. (2023). Sejarah dan Isi Deklarasi Universal HAM. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2022/02/01/03000011/sejarah-dan-isi-deklarasi-universal-ham- Itasari. (2021). Legal Protection of Uighur Muslim Ethnics in China from Perspective Human Rights. Lambung Mangkurat Law Journal, 6(1), 26–40. https://doi.org/10.32801/lamlaj.v6i1.185 Karns, M. P., Mings, K. A., & Stiles, K. W. (2015). International Organizations: The Politics and Processes of Global Governance. Lynne Rienner Publisher. Khairunnisa. (2019). Penerapan prinsip-prinsip hak asasi manusia dalam pembentukan produk hukum oleh pemerintah daerah. Merdeka.com. (2018). Melihat Sejarah Penyebab Muslim Uighur Alami Diskriminasi. Merdeka.Com. https://www.merdeka.com/dunia/melihat-sejarah-penyebab-muslim-uighur-alami-diskriminasi.html Millward. (2004). The Uighurs in Xinjiang – China’s Muslim Borderland. 2(june 2006), 357–359. Millward. (2007). Eurasian Crossroads: A History of Xinjiang. Mulyatno. (2022). Perspektif Amnesty Internasional Terhadap Pelanggaran Ham Etnis Uighur Di Tiongkok Tahun 2016-2021. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4, 1349–1358. OHCHR. (1948). Universal Declaration of Human Rights - Indonesian. Versi Indonesa. Penerjemah …, 10. OHCHR. (2021). China: UN human rights experts alarmed by ‘organ harvesting’ allegations. OHCHR. (2022). Statement by UN High Commissioner for Human Rights Michelle Bachelet after official visit to China. Pundilaras. (2022). Analisis Peran Pbb (Perserikatan Bangsa-Bangsa) Dalam Menangani Isu Pelanggaran Ham Etnis Muslim Uighur Di Xinjiang Pada Tahun 2018-2022. Universitas Islam Indonesia, 33(1), 4–6. Raharjo, B. (2019). PBB Minta Akses ke Xinjiang. Republika Online. Ramachandran, V. (2023). Secularism with Chinese Characteristics: Xi Jinping’s Sinicization of Islam in Xinjiang. Tamkang Journal of International Affairs, 26(3), 1–72. https://doi.org/10.6185/TJIA.V.202305_26(3).0001 Rasyid. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif. RC Purba. (2020). SEJARAH UIGHUR DAN KONFLIK YANG TERJADI DI. Universitas Diponegoro. Reuters. (2019). U.S., Germany slam China at U.N. Security Council over Xinjiang: diplomats. Reuters. Salsabila E., Istri T., W. D. (2020). Sterilisasi Paksa Oleh Pemerintah Tiongkok Terhadap Perempuan Etnis Uighur: Perspektif Hukum Hak Asasi Manusia Internasional. Jurnal Kertha Wicara, 10(1), 1–16. https://www.bbc.com/news/world-asia-china- Sinaga & Yusrill. (2021). Ethnic Tensions in China: Xinjiang Conflict in Constructivism Perspective. Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian, 4(2), 105–112. https://doi.org/10.52617/jikk.v5i2.264 Sumantri. (2020). Sumber Dan Penggunaan Utang Luar Negeri Indonesia Ditinjau Dari Perpektif Ekonomi Islam Menurut Teori Muhammad Nejatullah Siddiqi. 24. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/19904?show=full U.S. Department of State. (2023). China (Includes Hong Kong, Macau, Tibet, and Xinjiang): Xinjiang. U.s. Department of State. https://www.state.gov/reports/2022-report-on-international-religious-freedom/china/xinjiang/ UNHCR. (n.d.). Penindasan Agama Terhadap Uighur di Xinjiang. UNHCR. https://www.refworld.org/reference/countryrep/hrw/2005/en/20125 United Nations. (1948). Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia. United Nations. https://www.un.org/en/about-us/universal-declaration-of-human-rights United Nations. (2008). ADOPSI RESOLUSI KONSENSUS, MAJELIS UMUM TEGASKAN SALING PEMAHAMAN, DIALOG ANTAR UMAT BERAGAMA SEBAGAI DIMENSI PENTING BUDAYA PERDAMAIAN. United Nations. https://press.un.org/en/2008/ga10784.doc.htm United Nations. (2021). UN News Global Perspective Human Stories. United Nations. Uyghur Human Rights Project. (n.d.). International Responses to the Uyghur Crisis. Uyghur Human Rights Project. Zenz. (2018). New Evidence for China’s Political Re-Education Campaign in Xinjiang’, China Brief 18, 10 (15 May 2018). China Brief Volume, 18(10).id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4602
dc.description.abstractTulisan ini berfokus pada konflik antar Etnis yang terjadi di Xinjiang, Tiongkok. Republik Rakyat Tiongkok merupakan salah satu negara multi-etnis di dunia yang menghadapi sejumlah isu etnis yang menonjol, termasuk Konflik Xinjiang yang mendapat perhatian internasional dalam beberapa tahun terakhir. Konflik tersebut bermula dari ketidakadilan kebijakan Pemerintah Tiongkok kepada etnis mayoritas dan etnis minoritas. Salah satu kebijakan Tiongkok yang merugikan Etnis Uighur adalah migrasi Etnis Han ke ibukota Xinjiang (Urumqi) sehingga menyebabkan banyakya Etnis Uighur yang kehilangan pekerjaan dan kacaunya perekonomian disana. Bahkan pemerintah Tiongkok juga membatasi pendidikan yang mengajar tentang bahasa dan budaya asli suku Uighur. Karena ketimpangan etnis dan ketidakadilan yang dirasakan, suku Uighur mengalami perseteruan dengan pemerintah otoritas Tiongkok. Ketegangan Etnis ini berujung menjadi Konflik Antar Etnis dan disebut dengan Konflik Xinjiang. Hanya karena suku Uighur merupakan suku minoritas, mereka harus merasakan dampak negatif serta kerugian dari diskriminasi yang dilakukan oleh suku Han maupun pemerintah Tiongkok. Tak hanya itu, kekerasan pun kerap mereka rasakan karena tidak adanya keadilan yang memihak mereka.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectDiskriminasiid_ID
dc.subjectEtnis Minoritasid_ID
dc.subjectKonflik Xinjiangid_ID
dc.titleTINJAUAN YURIDIS UNIVERSAL DECLARATIONS OF HUMAN RIGHTS TERHADAP DISKRIMINASI ETNIS UIGHUR OLEH PEMERINTAH TIONGKOKid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record