• English
    • Bahasa Indonesia
  • English 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Economics and Politics
  • International Relations
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Economics and Politics
  • International Relations
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

ANALISIS PELANGGARAN HAM YANG TERJADI DALAM KONFLIK RUSIA-UKRAINA (DITINJAU MELALUI PERSPEKTIF HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL)

Thumbnail
View/Open
COVER (1.180Mb)
BAB I (201.9Kb)
BAB II (29.64Kb)
BAB III (47.91Kb)
BAB IV (475.1Kb)
BAB V (7.167Kb)
DAFTAR PUSTAKA (167.7Kb)
LAMPIRAN (2.060Mb)
SKRIPSI (4.009Mb)
Date
2025-01-23
Author
SENGIANG, STANISLAUS
Metadata
Show full item record
Abstract
Konflik antara Rusia dan Ukraina, yang dimulai pada tahun 2014 dengan aneksasi Crimea oleh Rusia dan berlanjut dengan konflik di wilayah Donbas, telah memunculkan sejumlah pelanggaran Hukum Humaniter Internasional (HHI) yang serius. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelanggaran HHI yang terjadi dalam konflik ini melalui perspektif hukum internasional. Penelitian ini menggunakan metode analisis hukum komparatif dan studi kasus untuk mengidentifikasi berbagai bentuk pelanggaran HHI yang telah terjadi dalam konflik Rusia-Ukraina. Penelitian ini menggunakan Prinsip-prinsip dalam Hukum Humaniter Internasional dan Konsep Personal Security sebagai kerangka pemikiran untuk menganalisa indikator pelanggaran HAM dan penyalahgunaan kekuatan yang terjadi selama Konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data sekunder dari Artikel, Jurnal, Berita dan berbagai referensi yang diambil dari sumber yang kredibel. Hasil analisis menunjukkan bahwa konflik ini melibatkan sejumlah pelanggaran HHI yang mencakup pelanggaran terhadap prinsip-prinsip fundamental HHI, seperti perlindungan terhadap warga sipil, perlindungan terhadap personel medis, dan larangan penggunaan senjata yang merugikan. Terdapat juga bukti pelanggaran serius terhadap Konvensi Jenewa tahun 1949 dan Protokol Tambahan I tahun 1977 yang mengatur perlindungan warga sipil dan personel militer yang terluka dalam konflik bersenjata. Selain itu, penelitian ini juga mengkaji tanggapan komunitas internasional terhadap pelanggaran HHI dalam konflik Rusia-Ukraina, termasuk upaya diplomatik, sanksi internasional, dan investigasi oleh organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa. Analisis ini memberikan gambaran tentang efektivitas respons internasional terhadap pelanggaran HHI dalam konteks konflik ini.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4645
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback