“TINGKAT KEBISINGAN DAN STRESS KERJA PADA BAGIAN PENGOLAHAN TANDAN BUAH SEGAR DI PT. X ”
Abstract
Keisingan adalah suara pada tempat dan waktu yang tidak tepat. Masalah kebisingan ditempat kerja merupakan sumber stres yang menyebabkan ketidakseimbangan psikologis. Sumber kebisingan ditempat kerja berasal dari mesin operasi. Pabrik kelapa sawit menggunakan mesin diesel, suara mesin cukup keras sehingga seluruh pekerja dipabrik sawit tersebut terpapar oleh kebisingannya. Paparan kebisingan berintensitas tinggi dan pengukuran stres kerja pada pekerja. Tujuan penelitian mengetahui intensitas kebisingan dan pengukuran stres kerja pada pekerja di pabrik sawit PT.X. Penelitian ini bersifat observasional analitik menggunakan desain cross sectional. Dilakukan observasi terhadap 30 orang pekerja yang terpapar bising. Data dianalisa di hitung secara manual. Hasil pengukuran kebisingan di pabrik sawit PT. X di desa X berkisar antara 64,2 dBA – 98,6 dBA dengan paparan kebisingan masing-masing pekerja sebesar 65,5 dBA - 83,7 dBA dan skor stres kerja mulai dari 34,12% - 50,7%. Disarankan Agar mengecek mesin diesel secara berkala, pekerja menggunakan alat pelindung telinga, seperti ear plug dan ear muff untuk mengurangi paparan kebisingan dan melakukan rotasi disetiap tugas pekerjaan khususnya pada pekerja yang berada disekitar mesin diesel.

