PENGARUH KUALITAS AIR MINUM RUMAH TANGGA AKIBAT CEMARAN BAKTERI ESCHERICHIA COLI DAN RISIKO TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOREJO SAMARINDA TAHUN 2024
Abstract
Latar belakang Kualitas air minum rumah tangga merupakan faktor krusial yang mempengaruhi kesehatan masyarakat. Di wilayah kerja Puskesmas Wonorejo, Samarinda, terdapat peningkatan kekhawatiran terkait cemaran bakteri Escherichia coli dalam sumber air minum. Bakteri E. coli sering kali dijadikan indikator adanya kontaminasi feses dalam air, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit infeksi saluran pencernaan.
Tujuan Penelitian ini dirancang dengan tujuan utama untuk memahami dan mengatasi masalah kualitas air minum rumah tangga akibat cemaran bakteri Escherichia coli serta mengevaluasi risiko kesehatan yang ditimbulkan bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Wonorejo, Samarinda. Metode Jenis penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian adalah seluruh rumah tangga.Teknik random sampling digunakan memenuhi kriteria inklusi. Data dikumpulkan melalui uji laboratorium,kuesioner tentang sumber air minum dan kejadian penyakit, serta wawancara mendalam dengan beberapa responden.
Hasil hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 15 rumah tangga yang di periksa kualitas air minum dengan pengambilan sampel berdasarkan sarana titik konsumsi (Point Of use) 10 rumah tangga tercemar bakteri eschechia coli dan Bakteri total coliform, sedangkan pengambilan sampel berdasarkan sarana titik sarana (Point Of acsess), 5 rumah tangga tercemar bakteri eschechia coli dan Bakteri total coliform. Jenis sarana air utama yang digunakan oleh rumah tangga untuk keperluan minum dari 15 rumah tangga hanya ada 4 rumah tangga yang menggunakan air minum perpipaan , 11 rumah tangga menggunakan air minumisi ulang.93,3% mengunakan galon sebagai tempat air minum, 26,6% pewadahan air minum dibersihkan secara teratur, pengolahan air minum sekitar 86% tidak diolah. Kesimpulan Penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas air minum rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Wonorejo Samarinda masih memerlukan perhatian serius. Kontaminasi Escherichia coli dan Total Colifirm merupakan masalah utama yang mengancam kesehatan masyarakat. Diperlukan tindakan edukasi masyarakat, dan monitoring kualitas air secara berkala

