Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Tingkat Kecemasan pada Remaja di SMK Istqomah Muhammadiyah 4 Samarinda Kalimantan Timur
Abstract
Dukungan sosial keluarga yang harus diberikan oleh keluarga adalah dukungan positif dan tepat jika tidak dukungan tersebut akan berdampak negatif. Dampak negatif dari dukungan sosial yaitu dukungan yang tersedia tidak dianggap sebagai sesuatu yang bisa membantu.Kecemasan adalah salah satu emosi yang paling umum dan umum dialami oleh banyak orang. Karena kecemasan adalah emosi universal yang bisa dialami oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Seseorang mungkin mengalami kecemasan karena berada dalam situasi yang belum pernah mereka alami sebelumnya maupun karena berpikir tentang kemungkinan apa yang akan terjadi di masa depan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan kecemasan di SMK Muhammadiyah Samarinda Kalimantan Timur. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan penelitian yaitu cross sectional. Populasi dari penelitian ini ialah anak remaja SMK Muhammadiyah Samarinda Kalimantan Timur yang berjumlah 423 siswa di semua kelas. Instrumen penelitian ini ialah kuesioner yang sudah baku dari Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) dengan jumlah 14 item pertanyaan, menggunakan metode sampling menggunakan rumus alpha cronbach. Analisa dalam penelitian ini menggunakan analisis Uji statistik Pearson Product Moment dengan menggunakan uji Sperman Rank diperoleh nilai p=0,001 < alpha 0.05. maka disimpulkan bahwa dukungan sosial keluarga yang baik berpengaruh pada Tingkat kecamasan pada remaja di SMK 4 Istiqomah Muhammadiyah Samarinda.

