ANALISIS TINGKAT KOMITMEN ORANG TUA DALAM PENERAPAN DIET GFCF (Gluten Free Casein Free) PADA ANAK AUTISME DI SLB NEGERI TENGGARONG
Abstract
Autisme adalah gangguan perkembangan saraf yang mempengaruhi kemampuan seseorang dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. Autisme biasanya disertai dengan pola perilaku yang berulang-ulang, gangguan ini seringnya mulai terlihat pada masa kanak-kanak dan dapat mempengaruhi perkembangan sosial, kognitif, dan emosional anak. Pengaruh tersebut sering kali dapat teratasi dengan dilakukannya diet GFCF (Gluten Free Casein Free), merupakan salah satu intervensi untuk mengurangi gejala autisme, namun tingkat keberhasilannya sangat bergantung pada komitmen orang tua dalam penerapannnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah data dikumpulkan melalui penggunaan kuisioner yang langsung diberikan pada subjek yang bertemu, menghasilkan nilai Cronbach’s Alpha 0,802 yakni menunjukkan tingkat konsistensi internal yang baik. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 53 orang tua anak autisme yang bersekolah di SLBN Tenggarong. Hasil ini menunjukkan bahwa komitmen orang tua memainkan peran penting dalam keberhasilan penerapan diet GFCF, komitmen dari subjek penelitian menunjukan kategori sedang sehingga orang tua masih
perlu meningkatkan komitmennya dalam penerapan GFCF agar anak-anaknya dapat berkembang potensinya secara maksimal.

