Show simple item record

dc.contributor.authorRAHIMA, ADILLA NUR
dc.date.accessioned2025-09-09T01:26:22Z
dc.date.available2025-09-09T01:26:22Z
dc.date.issued2024-07-25
dc.identifier.citationAdimidjaja. (2004). Demam Berdarah Dengue, Available at, diakses tanggal 05 Juli 2018, http://www.litbang.depkes.go.id Anita, A., Khoiri, A., & Indriaswati, D. K. (2017). Evaluasi Program Pengendalian Penyakit Demam berdarah Dengue Tahun 2015 (Perbandingan Antara Puskesmas Patrang dan Puskesmas Rambipuji Kabupaten Jember). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 12(2). Ariana, (2015). Analisis Implementasi Kebijakan Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue (P2DBD) Di Dinas Kesehatan Kota Semarang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Asih, E., Putri, V.T., Lusida, N., Mallongi, A., Latifah, N., Fajrini, F., & Sg, H. (2023). Analisis Variasi Iklim dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tangerang Selatan. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. Boyatzis, R.E. (1998). Transforming qualitative information: Thematic analysis and code development. Thousand Oaks: Sage. Braun, V., & Clarke, V. (2006). Using thematic analysis in psychology. Qualitative Research in Psychology, 3(2), p.77-101. Retrieved fromhttp://eprints.uwe.ac.uk/11735/2/thematic_analysis_revised_- _final.pdf Dinas Kesehatan Kota Samarinda. (2022). Jumlah kasus DBD di Kota Samarinda Tahun 2022. Samarinda: Dinas Kesehatan Kota Samarinda. Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur. (2022). Kasus DBD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022. https://dinkes.kaltimprov.go.id/portal (dIakses pada tanggal 20 maret 2024) Departemen Kesehatan RI. 2011. Informasi Umum DBD. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Fatonah. ‘Studi Kapasitas Manajemen Program Pencegahan dan Pemberantasan Demam Berdarah Dengue di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu’. Tesis. Universitas Indonesia. 2009 Fereday, J., & Muir-Cochrane, E. (2006). Demonstrating rigor using thematic analysis: A hybrid approach of inductive and deductive coding and theme development. International Journal of Qualitative Methods, 5(1), 80-92. Fretes, E.D., & Hendrik, H. (2020). Evaluasi Pelaksanaan Program Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Ditinjau Dari Aspek Input, Proses Dan Output. García-Moncada, N., van Rooij, G., Cents, T., & Lefferts, L. (2020). Catalyst-assisted DBD plasma for coupling of methane: Minimizing carbon-deposits by structured reactors. Catalysis Today. Gita, D. (2021). Evaluasi Sistem Pelaksanaan Program Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Tanjung Morawa (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan). Haryono, C. G. (2020). Ragam metode penelitian kualitatif komunikasi. CV Jejak (Jejak Publisher). Hayati, N., Poetra, R. P., Inayati, I. N., Hastuti, H., & Andriani, V. (2024). ANALISIS MANAJEMEN PELAKSANAAN PROGRAM PEMBERANTASAN DEMAM BERDARAH DENGUE. Ensiklopedia of Journal, 6(3), 179-184. Heriyanto, Partridge, H., & Davis, K. (2018). Understanding how Australian researchers experience open access as part of their information literacy. Retrieved from https://eprints.qut.edu.au/117651/ Holloway, I., & Todres, L. (2003). The status of method: flexibility, consistency and coherence. Qualitative Research, 3(3), 345-357. Huda, C., & Putri, A.E. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Blimbing Dalam Pembuatan Dan Pengaplikasian Anti Nyamuk Cair Ekstrak Daun Kemangi. Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat . Hutabarat, N.I., & Butarbutar, M.H. (2019). Hubungan Prilaku Keluarga dengan Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Parsikkaman. Kartini, E., Kiswanto, K., Hanafi, A., Priwahyuni, Y., & Yunita, J. (2020). Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Penyelidikan Epidemiologi Dalam Program Pemberantasan Penyakit DBD Di Puskesmas Kampar. Kalaznykov, M., Dhita, M., Widandi, M.N., Sasmita, M.W., Muchammad, M., Najib, A., Nata, M., Kusuma, Bramantya, M., Maydavania, M.M., Ayu, M., Dewi, M.C., Peni, M., Adiwinoto, R.P., & Nabilah, I.A. (2023). Upaya Pengendalian DBD Hasil Evaluasi Survey Mawas Diri Di Rw 2 Kelurahan Tenggilis Mejoyo Kecamatan Tenggilis Mejoyo. CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal. Kementerian Kesehatan RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Kemenkes. Kementerian Kesehatan RI. (2017). Modul Penanggulangan Dan Pencegahan Demam Berdarah. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kharismaka, K., Lestari, R.M., & Prasida, D.W. (2023). Hubungan Pengetahuan Masyarakat Tentang 3M Plus dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya. Jurnal Surya Medika. Kristanto, Y. D., & Padmi, R. S. (2020). Analisis data kualitatif: penerapan analisis jejaring untuk analisis tematik yang cepat, transparan, dan teliti. Marwah, A. (2019). Strategi Humas Dalam Pemberian Informasi Publik Rumah Sakit Khusus Ibu Dan Anak Kota Bandung (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Humas Pemberian Informasi Publik Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Kota Bandung Melalui Kegiatan “Sosialisasi Jaminan Kesehatan” Dalam Meningkatkan Citra Dikalangan Pasien BPJS Kesehatan) (Doctoral dissertation, Universitas Komputer Indonesia). Mekarisce, A.A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data pada Penelitian Kualitatif di Bidang Kesehatan Masyarakat. : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat. Mitra, S., Jurnal, K., Masyarakat, M., Ulum, M., Marchelly, A., Ramanda, V., & Inggraini, M. (2023). Penyuluhan Pengetahuan Demam Berdarah Dengue DI Kelurahan Jatimulya, Kabupaten Bekasi. Jurnal Mitra Masyarakat. Nawawi. (2012). “Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Bisnis yang Kompetitif”. Yogyakarta: Gajahmada University Press. Ningsih, D. P. S. (2019). Evaluasi Program Kesehatan Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue (P2DBD) di Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Yogyakarta. In Jurnal Fomil (Forum Ilmiah) KesMas Respati (Vol. 4, pp. 43-53). Netty. (2020). Strategi Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Kecamatan Muara jawa. Jurnal Ilmu Pemerintahan. ISSN 2447-2458 (online). ISSN 2447-2631. Prastiti, S. S. B., & Lestari, N. P. N. E. (2022). Strategi Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Kinerja Puskesmas di Era New Normal. Prospek: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 4(1), 116-124. Pratiwi, (2016). Perbedaan peningkatan pengetahuan Tentang DBD Antar Metode Ceramah Dan Video Animasi Pada Murid Kelas V Dan VI SD 95 Negeri 12 Metro Pusat. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Lampung 2016. Rahayu, T. (2012). Evaluasi Pelaksanaan Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Ketapang 2 (Studi di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur Propinsi Kalimantan Tengah). Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, 1(2), 18790. Rachmad, Y. E., Rahman, A., Judijanto, L., Pudjiarti, E. S., Runtunuwu, P. C. H., Lestari, N. E., ... & Mintarsih, M. (2024). Integrasi metode kuantitatif dan kualitatif: Panduan praktis penelitian campuran. PT. Green Pustaka Indonesia. Rusandi, & Rusli, M. (2021). Merancang Penelitian Kualitatif Dasar/Deskriptif dan Studi Kasus. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan dan Studi Islam. Rosmina, (2016). Evaluasi Sistem Penatalaksanaan Program Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Kebun Lada Binjai. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Suarta, G., & Padmawati, M.D. (2008). Evaluasi pelaksanaan fogging dalam penanggulangan demam berdarah dengue di Kota Denpasar. Subagio, Y. P. (2024). Ketersediaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (Sdmk) Di Puskesmas Kabupaten Labuhan Batu. JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) e-ISSN 2745-5955| p-ISSN 2809-0543, 5(5), 187-201. Sugiyono (2016). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta. Suitha (2017). Pelaksanaan Program Penanggulangan DBD Di Puskesmas Hutabaginda Kecamatan Tarutung. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Syamsir, D.M. (2020).Autokorelasi kasus Demam Berdarah Dengue Berbasis Spasial di Wilayah Air Putih. Kesehatan lingkungan,4. Umbara, B., Raviola. (2020). Analisis Pelaksanaan Program Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue (P2dbd) Di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Bengkalis Kabupaten Bengkalis Tahun 2020. Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 4. No. 2 Wadoe, C.M., Manurung, I.F., & Limbu, R. (2023). Gambaran Pelaksanaan Surveilans Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sabu Raijua. Malahayati Nursing Journal. Wulandari, (2015). Evaluasi Pelaksanaan Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan. Volume 1 Nomor. 3. WHO. (2023). Dengue and severe dengue. Https://Www.Who.Int/News-Room/Fact-Sheets/Detail/Dengue- and-Severe-Dengue. Yates, C. & Partridge, H. (2015). Citizens and social media in times of natural disaster: Exploring information experience. Information Research, 20(1), paper 659. Yuliani, W. (2018). Metode penelitian deskriptif kualitatif dalam perspektif bimbingan dan konseling. QUANTA: Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan, 2(2), 83-91. Zahrah, N.S., Nirmala G., F., & Saptaputra, S.K. (2023). Hubungan Antara Perilaku Kesehatan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2022. Endemis Journal. Zaputri, (2017). Evaluasi Program Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Puskesmas Puuwatu Kota Kendari. Vol 2. No. 6. ISSN: 250-731Xid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/5155
dc.description.abstractTujuan Studi : untuk mengetahui apakah Program Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue berjalan dengan baik, yang mencakup beberapa aspek, seperti input, proses dan output di lingkungan Puskesmas Temindung Kota Samarinda. Metodologi : penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah petugas kesehatan dan kader Kesehatan DBD dalam pengendalian penyakit demam berdarah dengue. Untuk pengambilan sempel menggunakan Purposive Sampling, yang merupakan teknik pengambilan sampel non-random yang memilih sampel sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Dalam penelitian Purposive Sampling, ukuran sampel ditentukan berdasarkan kriteria informan namun, dalam penelitian kualitatif, pemilihan sampel terjadi selama eksplorasi lapangan dan berlanjut sepanjang penelitian, sehingga penentuan jumlah sampel yang tepat tidak dapat dipastikan sebelumnya. Informan dalam penelitian ini adalah Penanggung Jawab Program pengendalian penyakit demam berdarah dengue, Tenaga Kesehatan Surveilans DBD dan Kader DBD yang merupakan informan kunci serta memiliki peran khusus dalam penelitian ini. Hasil : Berdasarkan hasil wawancara Puskesmas temindung dalam pelaksanaan program sudah sesuai standar akan tetapi masih belum mencapai target yang di inginkan karena masih ada masyarakat yang tidak sehat dan kuranganya pengetahuan dalam pencegahan penyakit DBD. Dengan demikian, penyuluhan tentang DBD sudah mampu meningkatkan pengetahuan, tetapi masyarakat belum mau melakukannya atau memahaminya. Puskesmas temindung bekerja sama dengan rekan-rekan lintas sektoral dan kader untuk mencapai target program dengan menurunkan angka kasus penyakit DBD dan meningkatkan pengetahuan dan edukasi tentang penyakit tersebut untuk menjaga kebersihan masyarakat. Manfaat : berkonsentrasi pada mengevaluasi untuk memastikan bahwa Program Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue di Puskesmas Temindung, Kota Samarinda, berjalan efektif dan efisien, serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectEvaluasiid_ID
dc.subjectProgramid_ID
dc.subjectDemam Berdarah Dengueid_ID
dc.subjectCapaianid_ID
dc.titleEVALUASI PROGRAM PENGENDALIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI PUSKESMAS TEMINDUNG KOTA SAMARINDAid_ID
dc.title.alternativeEvaluation of the Dengue Fever Disease Control Program at the Temindung Health Center in Samarinda Cityid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record