Analisis Pengaruh Sudut Potong Mata Pisau pada Mesin Pencacah Plastik Portabel

Abstract

Masalah pencemaran lingkungan akibat sampah plastik semakin meningkat seiring dengan banyaknya penggunaan plastik. Indonesia juga menjadi negara penghasil sampah terbanyak di Dunia. Adapun sebuah cara yang tepat untuk mengurangi dampak tersebut ialah dengan mendaur ulang plastik melalui proses pencacahan sebagai tahap awal. Penelitian ini berfokus dalam membuat rancangan dan menciptakan mesin pencacah plastik portabel yang efisien dan mudah dioprasikan, serta memiliki kualitas tinggi agar menghasilkan cacahan yang baik dan optimal. Mesin ini menggunakan mekanisme putar yang digerakan oleh motor listrik melalui mekanisme pulley dan v-belt. Dari pembuatan mata pisau sudut 30° dan 45° melakukan pencacahan botol plastik berbahan jenis PETE/PET dengan memasukan 1,5kg botol plastik dengan waktu 5 menit sudut 30° menghasilkan cacahan yang keluar hanya 422gr karena ujung sudut terlalu lebar sehingga ujung sudut cepat mengalami ketumpulan factor lainnya adalah masih ada sebagian bahan yang tidak tercacah secara maksimal karena ada yang nyangkut di bawah mata pisau diam. Sedangkan sudut 45° menghasilkan cacahan yang lebih banyak seberat 675gr dibandingkan sudut 30° karena sudut 40° memiliki ujung yang runcing dan tajam sudut 45° juga memiliki jarak pisau diam dan mata pisau gerak sangat baik sehingga menghasilkan cacahan yang lebih banyak dibandingkan sudut 30°.