• English
    • Bahasa Indonesia
  • English 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Law
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Law
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Peluang dan Tantangan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial melalui Mediasi di Provinsi Kalimantan Timur

Thumbnail
View/Open
COVER (996.9Kb)
BAB 1 (947.9Kb)
BAB 2 (473.4Kb)
BAB 3 (497.2Kb)
BAB 4 (242.4Kb)
DAFTAR PUSTAKA (410.8Kb)
LAMPIRAN (1.620Mb)
SKRIPSI (2.572Mb)
Date
2025-01-16
Author
Soraya, Hena
Metadata
Show full item record
Abstract
Penyelesaian konflik hubungan industrial merupakan elemen penting dalam membina hubungan yang sehat antara pekerja dan pengusaha. Mediasi, sebagai proses penyelesaian konflik alternatif, memberikan prospek substansial untuk solusi yang cepat, hemat biaya, dan adil. Penulisan ini berupaya untuk mengkaji potensi dan masalah yang terkait dengan mediasi dalam penyelesaian masalah hubungan industrial di Kalimantan Timur. Metodologi kualitatif digunakan dengan menggunakan wawancara mendalam dengan para pemangku kepentingan terkait, termasuk profesional hukum, akademisi, Kantor Tenaga Kerja, serikat pekerja, dan perusahaan. Temuan penulisan menunjukkan bahwa penyelesaian konflik hubungan industrial di Indonesia dapat menjadi alternatif yang lebih efektif daripada litigasi. Manfaat mediasi meliputi prosedur yang lebih cepat, pengurangan biaya, dan kapasitas untuk menghasilkan solusi yang saling menguntungkan. Strategi ini juga membina hubungan yang bersahabat antara pekerja dan pengusaha. Meskipun demikian, pelaksanaan mediasi menghadapi banyak kendala, termasuk pemahaman dan kepercayaan yang tidak memadai dalam proses ini, kelangkaan mediator yang berkualifikasi, dan kepatuhan yang tidak memadai terhadap hasil mediasi. Untuk mengatasi berbagai tantangan tersebut, diperlukan inisiatif-inisiatif strategis, antara lain peningkatan kapasitas mediator melalui pelatihan dan sertifikasi, sosialisasi mengenai keunggulan dan proses mediasi kepada seluruh pemangku kepentingan, serta penguatan regulasi guna menjamin efektivitas dan keberlanjutan mediasi dalam menyelesaikan konflik hubungan industrial.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/5285
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback