| dc.contributor.author | Purnawarman, Aulia | |
| dc.contributor.author | Dirjo, Maridi M | |
| dc.contributor.author | Miharja, Ediyar | |
| dc.date.accessioned | 2018-07-25T01:35:06Z | |
| dc.date.available | 2018-07-25T01:35:06Z | |
| dc.date.issued | 2014-11-02 | |
| dc.identifier.citation | Afnita. 2004. Kepatuhan Diet Rendah Gula. PT. Rineka Cipta. Jakarta. Ahmadi, A. 2004. Psikologi Belajar. PT. Rineka Cipta. Jakarta. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Proses. Rineka Cipta. Jakarta. Bilous. 2002. Diabetes Mellitus. PT. Elek Media Kompotindo. Jakarta. Brunner dan Suddarth. 2002. Pencegahan Diabetes Mellitus. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta. Carpenito. 2000. Survei Keluarga Sadar Gizi. EGC. Jakarta. Cherin. 2009.Hubungan Pengalaman dengan Pengetahuanhttp://www.wordpress.com. Diakses tanggal 15 Juni 2014. Departemen Kesehatan RI. 2005. Pedoman Pembinaan Kesehatan Usia Lanjut Bagi petugas Kesehatan. Jakarta. Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur. 2013. Profil Kesehatan Kalimantan Timur. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Samarinda. Effendi. 2009.Penyakit Diabetes Mellitus. PT. Rineka Cipta. Jakarta. Engram. 2002. Diabetes Mellitus Cara Mendeteksi, Mencegah Sejak Dini. PT. Buana Ilmu Populer. Jakarta. Fitri. 2008. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Gizi Dengan Kepatuhan Diet Penderita DM Di Kota Bogor. STIKES Husada Borneo. Banjar Baru. Handayani. 2005. Faktor Risiko Perilaku Yang Berhubungan Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita DM Tipe 2 Di RS Dr. Sardjito Yogyakarta. FKM UNDIP. Semarang. Hastono, S.P & Sabri, L. 2010. Statistik Kesehatan. Rajawali Pers. Jakarta. Herlena, Essy Phitri. 2013. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Penderita DM Dengan Kepatuhan Diet DM Di di RSUD AM. Parikesit Kabupaten Kutai Timur. STIKES Karya Husada. Semarang. Hidayat. 2010. Statistik Kesehatan. Rajawali Pers. Jakarta. Hoesada. 2005. Diabetes Mellitus dan Faktor Risikonya dalam Kajian Epidemiologi. Bagian Epidemiologi FKM UNHAS. Irmayanti. 2007. Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Pengetahuan dan Sikap Dalam Kepatuhan Diet Rendah Gula. http://www.pdf.co.id/files. Diakses tanggal 21 Juli 2014. Kaplan dkk. 2007. Prinsip – Prinsip Dalam Diit Rendah Gula. Remaja Rosdakarya. Bandung. Mangoenprasodjo, SetionoA. 2005. Hidup Sehat dan Normal Dengan Diabetes.Thinkfresh. Yogyakarta. Mansjoer, Arief. 2001. Kapita Selekta Kedokteran. Media Aeculapius FKUI. Jakarta. Mastura. 2013. DM Pada Ibu Hamil. http://masturajj.blogspot.com/2013/05/dm-pada-ibu-hamil.html. Diakses pada tanggal 25 Agustus 2014. Medical Record RSUD AW Sjahranie Samarinda. 2010.Data Pasien Rawat Inap dan Rawat Jalan RSUD AWS Dari Tahun 2013-2014. Kota Samarinda. Niven, Neil. 2002. Psikologi Kesehatan. Guasindo. Jakarta. Notoadmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta. Jakarta. Notoadmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta. Jakarta. Nursalam. 2011. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Sagung Seto. Jakarta. Prasetyo. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. PT. Rajagrafindo. Jakarta. Profil RSU AWS. 2011. Selayang Pandang Perjalanan RSUD AWS Dari Tahun 2005-2010. Kota Samarinda. Purwanto. 2010. Hubungan Tingkat Pengetahuan Lansia Tentang DM Dengan Sikap Diit Rendah Gula Di Desa Kalanganyar RW 04 Sedati Sidoarjo. Skripsi. FKM. Universitas Gadjah Mada. Sacket dan Niven. 2000. Buku Ajar Ilmu Gizi. Gizi dalam Daur Kehidupan.Penerbit Buku Kedokteran. ECG. Jakarta. Sidhartawan. 2008.Diabetes Mellitus Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Edisi III, Jilid II. Balai Penerbit FKUI. Jakarta. Silalahi, G.A. 2003. Metodologi Penelitian dan Studi Kasus. Citra Media. Sidoarjo. Singgih D, Gunarsa. 2010. Psikologi Perkembangan. BPK Gunung Mulia. Jakarta. Smeltzer dan Bare.2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddart. Volume 2. Edisi VIII. EGC. Jakarta. Smet. 2004. Epidemiologi Diabetes Mellitus. PT. Nuha Medika. Yogyakarta. Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Bisnis. CV Alfabeta. Bandung. Sulistijani, D. A. 2005. Sehat dengan Menu Berserat. Trubus Agriwidya. Jakarta. Sylvia, Price. 2007. Patofisiologi. Volume 2. EGC. Jakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Vita Health. 2007. Edisi Family Health. Gramedia. Jakarta. Wawan A dan M Dewi. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia dilengkapi contoh kuesioner. Nuha Medika. Yogyakarta. Wijayanti. 2008. Hubungan Kondisi Fisik Lansia Terhadap Kondisi Sosial Lansia Kelurahan Tegal Sari Kecamatan Candi Sari. Jurnal Ilmiah Perancangan Kota dan Pemukiman. Enclosure. Vol 7 Maret 2008. | id_ID |
| dc.identifier.uri | https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/545 | |
| dc.description.abstract | Latar Belakang : Jumlah pasien DM pada lansia dari bulan Januari-Maret 2014 yang dirawat inap di Ruang Flamboyan RSUD AWS berjumlah 52 orang. Sebanyak 70% pasienmengatakan tidak teratur baikjadual, jumlah dan jenis makanan dalammengkonsumsi makanan.Hanya 30% pasien mengatakanmakan sesuai diet yang dianjurkan dokterkarena mereka beranggapan ingin cepatsembuh.
Tujuan : Penelitian bertujuan menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan lansia tentang DM dengan kepatuhan diet rendah gula di ruang Flamboyan RSUD AWS Samarinda.
Metode: Penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptive correlation. Dengan jumlah responden 86 orang yaitu lansia penderita DM yang rawat inapdi ruang Flamboyan RSUD AWS Samarinda tahun 2014. Analisis data menggunakan univariatdan bivariat menggunakan uji Chi square.
Hasil Penelitian : Mayoritas responden dengan usia antara 60 – 70 tahun (89,5%), jenis kelamin perempuan (55,8%), tidak bekerja (50%), pendidikan lulusan SD (53,5%). Gambaran pengetahuan lansia tentang DM tidak baik yaitu berjumlah 53 responden (61,6%), sedangkan pengetahuan lansia tentang DM baik hanya berjumlah 33 responden (38,4%). Gambaran lansia tidak patuh dalam diet rendah gula yaitu berjumlah 49 responden (57%), sedangkan lansia patuh dalam diet rendah gula hanya berjumlah 37 responden (43%).
Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan lansia tentang DM dengan kepatuhan diet rendah gula di ruang Flamboyan RSUD AWS Samarinda (P value : 0,002 < α : 0,05).
Kata Kunci : Pengetahuan, Diabetes Mellitus, Kepatuhan, Diet Rendah Gula | id_ID |
| dc.language.iso | id | id_ID |
| dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur | id_ID |
| dc.subject | Pengetahuan | id_ID |
| dc.subject | Diabetes Mellitus | id_ID |
| dc.subject | Kepatuhan | id_ID |
| dc.subject | Diet Rendah Gula | id_ID |
| dc.title | Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Lansia tentang Diabetes Mellitus dengan Kepatuhan Diet Rendah Gula di Ruang Flamboyan RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda | id_ID |
| dc.title.alternative | Relationship between the Levelof Knowledge about Diabetes Mellitus in Elderly Patient with Low Sugar Diet Adherence in Flamboyan Ward at Abdul Wahab Sjahranie Hospital in Samarinda | id_ID |
| dc.type | Skripsi | id_ID |
