Show simple item record

dc.contributor.authorAmalya, Rizki Nandha
dc.contributor.authorMuflihatin, Siti Khoiroh
dc.date.accessioned2018-12-18T04:18:45Z
dc.date.available2018-12-18T04:18:45Z
dc.date.issued2018-07-24
dc.identifier.citationAlto, William A. 2012. Buku Saku Hitam Kedokteran Internasional. Penerjemah Risqi A. Jakarta: Permata Puri Media. Alamsyah, S. 2010. Efek Latihan Pernafasan terhadap Faal Paru Derajat Sesak Nafas dan Kapasitas Fungsional Penderita Penyakit Paru Obstruksi Kronik Stabil. Diakses tanggal 15 November 2014. Available from : URL : http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/20900. Alsagaf. 2012. Dasar-dasar Ilmu Penyakit Paru. Surabaya: Airlangga Press. Anxiety and Depresion Association of America (ADAA). 2014. Generalized Anxiety Disorder http://www.adaa.org/understandinganxiety/generalized-anxiety-disorder-gad diakses 29 Agustus 2014 Basuki, N. 2008 hand Out Fisioterapi pada kardiovaskulopulmonal. Surakarta. Jawa Tengah: Polteknik Kesehatan Surakarta Black, M. J. & Hawks, H .J., 2009. Medical surgical nursing : clinical management for continuity of care, 8th ed. Philadephia : W.B. Saunders Company. Brunner, Suddarth. 2010. Keperawatan Medikal Bedah Edisi 12. Jakarta : ECG Cassileth, B. and Vickers, A. (2004) Massage Therapy for Sympton Outcome Study at a Major Cancer Center. Journal Pain Sympton Manage, 28, 244-249. Carpenito, L.J. (2009). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. EGC. Jakarta Centers for Disease Control and Prevention (CDC), 2009. Coronary Artery Disease (CAD). CDC. USA. Available: http://www.cdc.gov/heartdisease/coronary_ ad.htm. Tanggal 12 Januari 2014. Craigh Hospital, (2013). Aromatherapy. Retrieved from, http:///www.craighospital.org/repository/documents/Heathinfo/PDFs/801.C AM.Aromatherapy.pdf. Diakses tanggal 3 Desember 2014. Darmawan, A., 2010. Penyakit Jantung Koroner. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah. Yogyakarta. Departemen Kesehatan RI. 2007. Pharmaceutical Care untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner: Fokus Sindrom Koroner Akut. Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Dep.Kes RI. Jakarta. Direktorat 114 Francis, Caia. 2011. Perawatan Respirasi. Jakarta : Erlangga. Joewono, B.S. 2008, Ilmu Penyakit Jantung, Airlangga University Press, Surabaya Hamm C.W., et al., 2011. Guideline for the management of acute coronary syndromes in patients presenting without persistent ST-segment elevation. The task Force for the management of of acute coronary syndromes in patients presenting without persistent ST-segment elevation of the European Society of Cardiology. Eur Heart J 2011; 32:3004-3022. Hawari, Dadang. 2008. Menajemen Stres Cemas Dan Depresi. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia: Jakarta. Djojodibroto, D. 2009. Respirologi (Respiratory Medicine). Jakarta : EGC. Karson, 2011. Buku Ajar Anatomi Fisiologi Kardiovaskuler. Yogyakarta: Nuha Medika. Kumar, A., Cannon, C.P., 2009. Acute Coronary Syndromes: Diagnosis and Management Part I. Mayo Clin Proc. 84 (10): 917-938. Available from : http://www.mayoclinicproceedings.com/content/84/10/917.full.pd [Accesed 24 April 2013]. Kushariyadi, 2011, Asuhan Keperawatan Pada Klien lanjut Usia, Salemba Medika, Jakarta. Majid, A. 2008. Penyakit Jantung Koroner: Patofisiologi, Pencegahan, Dan Pengobatan Terkini. Fakultas Kedokteran. Sumatera Utara; Medan, 4 Agustus 2007. Hlm 1-53 Mangoenprasodjo, A. Setiono. 2005. Makanan Berkhasiat Agar Jantung Sehat. Think Fresh. Yogyakarta. Muttaqin. 2008. Prosedure Bidang pernafasan dan Paru. Jakarta : Indonesia University Press Muttaqin, 2009. Pengantar Asuhan Keperawatan klien dengan gangguan system kardiovaskuler . Jakarta: Penerbit Salemba Medika. Myrtha, R., 2012. Patofisiologi Sindrom Koroner Akut. Cermin Dunia Kedokteran 4 (39): 261-264. Nerini M, Gigliotti F, Lanini I, Grazzini M, Stendardi C, Castellani R, et al. 2011. Changes in global and compartmental lung volumes during pursed lip breathing (PLB) in COPD patients [abstract]. Eur Respir J 2001;18(Suppl 33):489. CITA 115 Potter, P.A. & Perry, A.G. 2009. Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Edisi Keempat. Jakarta: EGC. Prawirohusodo, S. 1988. Stres dan Kecemasan. Kumpulan Makalah Simposium Stres dan Kecemasan. Fakultas Kedokteran Jiwa, Fakultas Kedokteran : Yogyakarta Price, S.A. 2006. Patofisologi edisi 6. Volume 2. Jakarta: EGC. Shivaramakrishna. 2010. Risk Factors of Coronary Heart Disease among Bank Employees of Belgaum City-Cross-Sectional Study (online), (http://ajms. alameenmedical.org/ article_ Vol.3-2-apr-jun 2010/AJMS.3.2.152-159.pdf). Smeltzer, S.C. Bare, B.G. Hinkle, J.L & Cheever , K.H. (2008). Tex Book Of Surgical Medical Nursing. Ed12. Philadelpia: Lippincott William & Wilkins. Suratinoyo, I. (2016). Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Mekanisme Koping pada Pasien Gagal Jantung Kongestif di Ruangan CVBC (Cardio Vaskuler Brain Centre) Lantai III di RSUP. Prof. dr. R. D. Kandou Manado Ejournal Keperawatan (e-Kp) Volume 4 Nomor 1, Mei 2016 Trisnohadi, HB., 2006, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi Keempat Jilid III,Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta. Westerdhal. 2005. Pursed Lip Breathing Exercise and Improve Poulmonary Function after Coronery Artery by Pass Surgery. St. Louis USA : Wstline Industrial Drive WHO. 2015. Cardiovaskuler Disease Fact Sheets. http:///who.int/mediacentre/factsheets/fs317/en/. WHO. 2013. About Cardiovascular diseases. World Health Organization. Geneva. Cited July 15th 2014. Available from URL : http://www.who.int/cardiovascular_diseases/about_cvd/en/ accessed onid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/728
dc.description.abstractStroke adalah serangan pada jaringan otak yang terjadi secara mendadak berdampak pada kelumpuhan atau cacat menetap pada bagian tubuh ditandai dengan kematian jaringan otak (infark serebri) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. (Haryanto, Setyawan & Paryono, 2014). Masalah keperawatan yang muncul akibat stroke sangat bervariasi, tergantung luas daerah otak yang mengalami infark atau kematian jaringan dan lokasi yang terkena. Stroke yang menyerang otak kiri dan mengenai pusat bicara, kemungkinan pasien akan mengalami gangguan bicara atau afasia, karena otak kiri berfungsi untuk menganalisis, pikiran logis, konsep dan memahami bahasa (Sofwan, 2010). Salah satu bentuk terapi rehabilitasi gangguan afasia adalah dengan memberikan Speech Therapy. Speech Therapy sangat dibutuhkan mengingat bicara dan komunikasi merupakan faktor yang berpengaruh dalam interaksi sosial. Pasien yang mengalami afasia motorik salah satu bentuk terapi rehabilitasinya adalah dengan memberikan terapi wicara (Waluyo, 2009). Fenomena yang peneliti temui, terapi wicara diberikan kepada pasien afasia motorik yang dirawat di rumah sakit dengan cara mengajak pasien berbicara. Selain itu juga diberikan terapi “AIUEO” dan terapi The Token Test untuk meningkatkan kemampuan berbicara. Terapi dilakukan sebanyak 3x sehari selama 3 hari didapatkan hasil peningkatan kemampuan berbicara. Sebelum dilakukan terapi, klien hanya dapat mengungkapkan konsep sebuah tindakan atau benda (misalnya minum, makan), tetapi klien memahami ide-ide sederhana yang disampaikan melalui kata-kata yang diucapkan satu persatu atau secara non verbal. Sedangkan terapi the token test didapatkan hasil bahwa klien tidak mengalami defisit kognitif. Klien mampu melakukan pemahaman bahasa secara relatif, kemampuan kognitif klien juga baik. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa terapi vocal “AIUEO” dan terapi The Token Test efektif untuk hambatan komunikasi verbal pada pasien Stroke Hemoragik.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectPasien stroke haemoragikid_ID
dc.subjectTerapi vocal aiueoid_ID
dc.subjectTerapi the token testid_ID
dc.titleAnalisis Praktek Klinik Keperawatan dengan Intervensi Inovasi Efektifitas Terapi “AIUEO” dan Terapi the Token Test terhadap Kemampuan Berbicara Pasien Stroke yang Mengalami Afasia Motorik di Ruang Unit Stroke Center AFI RSUD Abdul Wahab Sjahranieid_ID
dc.title.alternativeAnalysis of Clinical Nursing Practice with Therapeutic Intervention Effectiveness Innovation "AIUEO" Therapy and the Token Test Therapy Speech Against Stroke Patients who Have Aphasia Motoric in Hospital Stroke Center AFI Abdul Wahab Sjahranie 2018id_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record