dc.identifier.citation | Behrman., Kliegman. & Arvin. 2012. Nelson Ilmu Kesehatan Anak( edisi: 15, vol. 2). Jakarta : EGC. Cahyaningrum. (2014). Efektifitas kompres hangat dan kompres bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh anak dengan demam. Etika, D. (2014). Perbedaan Kompres Hangat dan Komres Bawang Merah Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Dengan Demam. Etika, D. (2017). Pengaruh Kompres Bawang Merah Terhadap Suhu Tubuh Anak Dengan Demam. Gunarsa, Singgih D. 2008. Psikologi Anak: Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia. Gyuton dan Hall. (2012) Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC. Herdman, T. Heather. 2012. Diagnosis Keperawatan: Definisi dan Klasifikasi 2012-2014. Jakarta: EGC. Hidayat, A., (2009). Pengantar ilmu keperawatan anak 1.Surabaya: Salemba Medika. Hockenbery, M.J & Wilson D. (2012). Wong`s esensial pediatric nursing. Eighth edition. St. Louis: Mosby Elsevier. Jaelani. (2007). Khasiat Bawang Merah. Yogyakarta: Kanisius. Kozier, B, Erb, G, Berman, A, & Snyder, S. (2011). Buku ajar fundamental keperawatan konsep, proses, & praktik ( volume 1). Jakarta : EGC. Kozier, Barbara, dkk (2011).Fundamental Keperawatan: Konsep,Proses, dan Praktik. Jakarta : EGC. Mansjoer, Arif. (2010). Kapita Selekta Kedokteran Jilid 2 Edisi Ke 3. Jakarta: Fkui Prss. NANDA NIC NOC, (2015-2017). Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis. Jakarta: EGC. Nursalam. (2013). Proses dan dokumentasi keperawatan Edisi II. Jakarta: Salemba Medika. Nur, Iis. 2013. Sistem Saraf Pada Manusia. Bandung : Sekolah Tinggi Farmasi. Pearce, Evelyn C. 2009. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Potter And Perry. (2009). Pundamental Of Nursing. Edisi 7 Volume 1 Ahli Bahasa Adriana Ferderika. Jakarta: Salemba Medika. Rachmad, dkk. (2012). Penentuan Efektifitas Bawang Merah dan Ekstrak Bawang Merah dalam Menurunkan Suhu Badan. Riyadi, Sujono & Sukarmin, 2009, Asuhan Keperawatan Pada Anak, Edisi 1, Yogyakarta : Graha Ilmu. Supartini, Yupi. Buku ajar konsep dasar keperawatan anak. Jakarta. EGC. Suyono, dkk. (2012). Efektivitas bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh pada anak usia febris usia 1-5 tahun. Whaley, & Wong. (2012). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Jakarta : EGC. Wong, D., dkk. (2012). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. Jakarta: EGC. Wong, Donna L. (2009). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik, Edisi 6. Jakarta: EGC. | id_ID |
dc.description.abstract | Anak merupakan individu yang rentan terhadap penyakit, hospitalisasi mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit menjalani terapi dan perawatan dan hal ini dapat menimbulkan hipertermia pada anak, terlebih lagi pada anak dengan enchepalitis karena adanya bakteri, protozoa, virus yang meradang pada jaringan otak. Salah satu metode untuk menurunkan demam pada anak adalah kompres bawang merah. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompres bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh pada anak sekolah yang mengalami encephalitis di Ruang PICU RSUD A.W. Sjahranie Samarinda. Pengukuran suhu tubuh pada anak dilakukan sebelum dan setelah tindakan kompres bawang merah. Hasil analisa setelah tiga hari kelolaan diperoleh adanya perubahan yang signifikan dan dilakukan pemantauan di hari pertama 37.9oC menjadi 37.7oC, di hari kedua 38.0oC menjadi 37.8oC, pada hari ketiga suhu klien menunjukkan angka 37.9oC menjadi 36,8oC. Hal ini menunjukkan bahwa kompres bawang merah efektif digunakan untuk menurunkan demam pada anak. | id_ID |