Show simple item record

dc.contributor.authorMelinda, Laro
dc.contributor.authorFaried, Rahman
dc.date.accessioned2019-02-07T00:53:33Z
dc.date.available2019-02-07T00:53:33Z
dc.date.issued2019-01-16
dc.identifier.citationAries MJH, As lan A, (2011). Intra-arterial blood pressure Reding In Intenbsive Care Unit Pattient In The Lateral Position Lateral. Aslani, Marilyn. (2003). Tehnik Pijat Untuk Pemula. Jakarta: Erlangga. Bein K. (1996). Efect of Esume lateral Posture On Hemodinamic And Plasna Arterial Natriuretic Peptide Levels In Critically III Patients. Intensive Care Mmediance 22 51-56 Coban, A., & Sirin.,A (2010). Effect Foot Massage to decreasepysiological lower leg oedema in late pregnancy : A rendomized controlled Trial in Turkey. International Jurnal of Nursing Practice 16(5) Daperteman Kesehatan RI. (2006). Profil Kesehatan dan Kualitas Hidup Jakarta:Depkes RI. Dapertemen Kesehatan RI. (2010). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta:Depkes RI. Guyton & Hall (2008). Ilmu Penyakit Dalam. Haryono, Awan. 2015. Efektivitas foot hand massage terhadap respon fisiologis dan intensitas nyeri pada pasien infark miokard akut : studi di ruang iccu rsud.dr. Iskak tulungagung. Jurnal ilmu keperawatan dan kebidanan, vol: 2, hal 113-122 Jevon, P., & Ewens, B. (2009). Pemantauan Pasien Kritis. (R.Estikawati, Ed.) Terjemaah Viadia Umami. Jakarta: Erlangga. Jitowiyono, S & Kristiyanasari, W. (2010). Asuhan Keperawatan Post Operasi. Yogyakarta: Nuha Medika Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Lembaga Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Nasional. Laporan Hasil Riset Kesehatan Nasional. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Nasional (RISKESDAS). (2013). Republik Indonesia: Kementrian Kesehatan. Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Snyder, S.J. (2009). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Praktik, Terjemahan Pamalih Eko Karyuni, dkk. Jakarta: EGC Kumar, V., Cotran, RS., Robbins., SL. (2010). Buku Ajar Patologi. 7 nd ed, Vol.1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC Leksana E. (2011). Pengelolaan Hemodinamik. Jurnal CKD 188 Volume 38 no 7. Bagian anastesi Dan Terapi Intensiv. Kariadi/fakultas Kedokteran Universitas Diponorogo semarang. Indonesia Nelson, Roy. 2013. Massage : The Harvard School Guide To Massage Techniques, Back NANDA. (2015-2017). Panduan Diagnosa Keperawatan NANDA 2015-2017. Definisi dan Klasifikasi. NIC. .IOWA Outcome Project Nursing Outcome Classification. Sixth Edision. Elsevier Mosby NOC. IOWA Outcome Project Nursing Outcome Classification. Fifth Edision. Elsevier Mosby Ramali, Ahmad, (2000). Kamus Kedokteran. Jakarta : PT. Pezzoli, A., Matarese, V., Rubini, M. (2007). Colorectal cancer screaning: Result of 5. Rihiantoro. 2009. Pengaruh terapi musik, massase dan aromatik terhadap MAP (Mean Arterial Pressure) Pada Pasien Paska Stroke Di RSUD Abdoel Moeloek Bandar Lampung. Sai Betik Jurnal Keperawatan, Vol. 1. Poltekkes Tanjungkarang. Setyawati, A. (2016). Pengaruh foot massage terhadap parameter hemodinamik non invasive pada pasien di General Intensive care unit. Setyoadi &nKushariyadi. (2011). Terapi modalitas keperawatan pada klien psikogeriatrik. Jakarta: Selemba Medika Sjamsuhidajat, R., Wim de Jong, (2010). Buku Ajar Ilmu Bedah. Cet.1. Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta Smith, M.C., Yamashita, T.E., Bryant, L.L Hemphill, L., & Kutner, J.S. (2011). Providing massage therapy for people with advanced cancer: what the expect. The Journal of Alternative and Complementary Medicine. Trisnowijayanto, 2012. Instrumen pemeriksaan Fisoterapi danPenelitian Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika WHO, (2012). Global Health Observatory (GHO); NCD Mortality And Morbidity. http://www.who.int/gho/ncd/mortality_morbidity/en/. Diakses 19 Juli 2017id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/892
dc.description.abstractLatar Belakang : Pneumothorak merupakan suatu keadaan terdapatnya udara di dalam rongga paru plerura. Dari definisi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa pneumothorak adalah keadaan adanya udara dalam rongga pleura akibat robeknya pleura. Penatalaksanaan pneumototrak bergantung pada jenis pneumotorak yang dialaminya, derajat kolaps,berat ringannya gejala, penyakit dasar, dan penyulit yang terjadi saat melaksanakan pengobatan pada karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis implementasi foot massage dan lateral posittion pada pasien dengan post chest tube atas indikasi pnemuthorak dalam mengatasi ketidakefektifan perfusi jaringan perifer pada parameter hemodinamik non-invasif. Implementasi ini dilakukan pada TN J (56 th) yang dirawat selama 3 hari diruang Intensiv Care Unit (ICU) RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Evaluasi tindakan dan lateral posittion menujukan bahwa ada peningkatan pada Hemodinamik pasien. Rekomendasi: Untuk petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan layanannya dalam memberikan asuhan keperawatan memberikan kenyaman dan kemanan bagi pasien yang berada di Intensiv Care Unit (ICU)id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectPneumothorakid_ID
dc.subjectFoot Massageid_ID
dc.subjectLateral Posittionid_ID
dc.subjectStatus Hemodinamikid_ID
dc.titleAnalisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien Pnemothorax Terpasang Ventilator dengan Intervensi Inovasi Terapi Kombinasi Foot Massage dan Lateral Position Terhadap Status Hemodinamik di Ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2019id_ID
dc.title.alternativeAnalysis of Nursing Clinical Practices in Pneumothorac Patients Included by Vebtilator with Intervention of Innovation of Combination Foot Massage Therapy and Lateral Posittion on Hemodynamic Status in Intensiv Care Unit (ICU) Abdul Wahab Hospital Sjahranie Samarinda 2019id_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record