Show simple item record

dc.contributor.authorNovialisa, Ayu
dc.contributor.authorPraja, Andri
dc.date.accessioned2019-02-24T06:38:52Z
dc.date.available2019-02-24T06:38:52Z
dc.date.issued2015-08
dc.identifier.citationAdams, J. H. And Graham, D. I. (1984) Diffuse brain damage in non-missile head injury, in Recent Advances in Histopathology 12, (eds P. P. Anthony and R N. M. Macsween), Churchill livingstone, Edinburgh. Afiyah, Rul. 2007.Pengelolaanobat, http://www.kelola.obat.htmdiambiltanggal 1 Desember 2008 Arabi, Y. 2004. Early tracheostomy in intensive care trauma patients improves resource utilization: a cohort study and literature review. Critical care. ArifMuttaqin. 2008. AsuhanKeperawatanKliendenganGangguan system pernapasan.Jakarta :SalembaMedika American Heart Association (2010).Heart disease & stroke statistics. 2010 Bourdeka.M.A. (2009). Medical Surgical Nursing Clinical Management for positive Outcomes. Elsever Saunders Ellen, Barker. (2002). Neurosicience Nursing a Spectrum of Care, edisi ke-2. Mosby. Inc St Louis. Missouri\ Ginsberg, Lionel. (2008). Lecture Notes Neurologi. Jakarta :Erlangga Guyton, A.C anda J.E Hall.(2007). Buku Ajar FisiologiKedokteran.Edisi 9.Jakarta : EGC Hartwig, Mary S. Wilson, Lorraine. (2006). NyeriDalam : Price, Slyvia A. Wilson, Lorraine M, edisiPatofisiologiKonsepKlinis Proses-Proses penyakit. Vol 1.Edisi 6.Jakarta : EGC Peng, F.H, et all. (2007). Clinical Value of Ultra-early Tracheostomy on Emergent Treatment of Serve Traumatic Brain Injury, Clinical journal of medical officer Plummer, A.L. Gracey DR. 1989. Consensus Conference on artificial airways in patients receiving mechanical ventilation Smeltzer C. suzzane, Bruner&suddarth. 2002. BukuAjarKeperawatanMedikalBedah. EGC : Jakarta Somantri, Irawan. (2008). KeperwatanMedikalBedah :AsuhanKeperawatanpadaPasiendenganGangguanPernapasan/Irama. Jakarta: SalembaMedika Timby, B.K. 2009). Fundamental Nursing Skills and concepts, Philadelphia: Lippincot William &Wilkins Wartonah, Tarwoto. (2006). KebutuhanDasarManusiadan Proses Keperawatanedisi 3, Jakarta: SalembaMedikaid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/941
dc.description.abstractGagal ginjal kronik adalah gangguan fungsi renal yang progresif dan irreversible dimna kemampuan tubuh gagal untuk memperhatikan metabolism keseimbangan cairan dan elektrolit menyebabkan uremia (retensi urea dansampah nitrogen lain dalamdarah ) (Brunner&Seddarth, 2002).Penulisan Karya Ilmiah Akhir-Ners (KIA-N) ini Analisis Praktik Klinik Keperawatan Pada Gagal Ginjal Kronik terhadap Pemberian Terapi Musik Klasik dalam Penurunan Tekanan Darah di Ruang Hemodialisa RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda Hasil analisa menunjukan bahwa pemberian terapi music klasik dapat menurunkan tekanan darah tinggi akan tetapi tindakan ini harus ditunjang dengan tindakankeperawatan yang lainnyaseperti, pemberianterapi breathing exercises.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectGagal Ginjal Kronikid_ID
dc.subjectTerapi music klasikid_ID
dc.titleAnalisis Praktik Klinik Keperawatan pada Gagal Ginjal Kronik terhadap Pemberian Terapi Musik Klasik dalam Penurunan Tekanan Darah diRuang Hemodialisa RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda tahun 2015id_ID
dc.title.alternativeAnalysis of Clinical Nursing Practice in Chronic Renal Failure of the administration of the Classical Music Therapy Decrease Blood Pressure Haemodialysis Hospital in Room A. WahabSjahranieSamarinda 2015id_ID
dc.typeOtherid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record