Hubungan Suplementasi Vitamin A dan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Balita Usia 1-5 Tahun yang Berobat di UPTD PUSKESMAS Pasundan
Abstract
Latar Belakang :Penyakit diare merupakan penyakit endemis di Indonesia dan juga merupakan penyakit potensial KLB yang sering disertai dengan kematian. Diare lebih dominan menyerang balita karena daya tahan tubuh balita yang masih lemah sehingga balita sangat rentan terkena diare. Pemberian ASI merupakan cara alami untuk menjaga nutrisi yang baik, meningkatkan daya tahan tubuh, serta memelihara emosi selama masa pertumbuhan dan perkembangan bayi. Selain pemberian Asi eksklusif, setiap balita membutuhkan vitamin A, penyakit diare mengganggu penyerapan vitamin A.Tujuan Penelitian :untuk mengetahui hubungan suplementasi vitamin A dan pemberian asi eksklusif dengan kejadian diare pada balita usia 1-5 tahun yang berobat di UPTD Puskesmas Pasundan.Metode Penelitian :jenis penelitian yang digunakan deskriptif analitik dengan rancangan penelitian Retrospektif,,pengambilan sampel secara accidental sampling pada ibu yang berkunjung ke puskesmas pasundan, dan memiliki balita usia 1-5 tahun. Jumlah sampel sebanyak 70 orang.analisis univariat menggunakan distiburi frekuensi, dan bivariat menggunakan analisis Chi-Square.Hasil dan kesimpulan penelitian : hasil penelitian suplementasi vitamin A cukup baik, karena sebagian sudah diberikan vitamin A sebanyak (51.4%), gambaran pemberian ASI Eksklusif cukup baik, karena sebagian sudah diberikan ASI Eksklusif sebanyak (58.6%), gambaran kejadian diare balita sebanyak (52.9%).berdasarkan hasil uji statistic dengan uji chi square menunjukkan ada hubungan bermakna antara suplementasi vitamin A dengan kejadian diare dengan nilai P value 0.000 < α (0.05), ada hubungan bermakna pemberian ASI Eksklusif terhadap kejadian diare dengan P value 0.000< α (0.05).Rekomendasi penelitian :bagi tenaga kesehatan diharapkan diharapkan dapat lebih aktif dalam memberikan motivasi kepada ibu agar mau berkunjung ke Puskesmas dan memberikan suplementasi sesuai kebutuhan balitanya.