Show simple item record

dc.contributor.authorBudiman, Radhea Angga
dc.date.accessioned2022-01-20T03:53:37Z
dc.date.available2022-01-20T03:53:37Z
dc.date.issued2020-07-06
dc.identifier.citationArrifin, Z., 2005. Teori Keuangan & Pxasar Modal. Yogyakarta: Ekonisia. Dila Afriani & Halmawati. 2019. “Pengaruh Cognitive Dissonance Bias, Overconfidence Bias dan Herding Bias Terhadap Pengambilan Keputusan Investasi” Jurnal Eksplorasi Akuntansi, Vol.1, No.4, hlm: 1650-1665 Im, M. & Oh, J., 2016. Effect of Emotion Regulation As a De-biasing Mechanism on Overconfidence In Investment Decision. Journal of Financial Services MArketing, pp. 209-225. Baker, H. k. & Nofisnger, J. R., 2002. Psychological Biases of Investor. Financial Services Review. Irham Fahmi. 2012. Pengantar Pasar Modal. (Bandung: Alfabeta), hlm. 55. Jogiyanto, 2014. Teori Portofoliodan Analisis Investasi (Edisi ke 8). Yogyakarta: BPFE Khan, M. T. I., Tan, S.-H. & Chong, L.-L., 2016. The Effect Of Stated Preference for Firm Characteristics, Optimism and Overconfidence on Trading Activities. Faculty Of Management. Lakshmi, J. & Minimol, M., 2016. Effect of Overconvidence on Investmen Decision: A Behavioural Finance Approach. Splint International Journal of Profesionals, pp. 70-77. Monowar, P. O. &. M., 2013. Impact of Personality on Risk Tolerance and Invesment Decisions ( A study on potential investor of Kazakhstan). Bang College Of Business, pp. 370-381. Nofsinger, Jhon R. 2005. Psychologi of Investing. Second Edition. New Jersey. Precentice-Hall Inc. Pompian, M., 2006. Behavioral Finance and Wealth Management. Canada: John Wiley & Sons. Puspaningtyas, Z. (2010). Relevansi nilai informasi akuntansi dan manfaatnya bagi investor. Jurnal Ekonomi dan Keuangan. Setiawan, C.Y., Rambu, A. D., dan Robiyanto. 2018. “Cognitive Dissonance Bias, Overconfidence Bias dan Herding Bias dalam Pengambilan Keputusan Investasi saham” Accounting and Financial Review, Vol.1, No.1, hlm: 17-25 Setiyono, Tandelilin, E., Hartono, J., & Hanafi, M. (2013). Detecting the existence of herding be-havior in intraday data: Evidence from the Indonesia stock exchange. Gadjah Mada Inter-national Journal of Business, Vol.1, No.1 Hlm: 27-44 Sewell, M., 2007. Behavioral Finance. Unversity Of Cambridge. Shefrin, H., (2007). Behavioral corporate finance: Decisions that create value. McGrwall-Hill/Irwin, New York. Subash, R., (2012). Role of behavioural finance in portofolio investment (Decisions: Evidence from India). Tesis pada Charles University Praha. Sunariyah. 2011. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal. Edisi Keenam. Yogyakarta: UPP STIM YKPN Supramono & Marisa Wandita. 2017. “Confirmation Bias, Self-Atribution Bias, Dan Overconfidence dalam Transaksi Saham” Jurnal Keuangan dan Perbankan, Vol.21, No.1, hlm: 25-36. Waiqotul Jannah & Sri Utami Ady., 2017. “Analisis Fundamental, Suku Bunga, dan Overconfidence Terhadap Keputusan Investasi Pada Investor di Surabaya, Vol.1, No.2, hlm: 138-155  id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2021
dc.description.abstractPertumbuhan ekonimi Indonesia yang relatif stabil yaitu berada di atas level 5 persen dalam periode 5 tahun terakhir dengan jumlah investor sebesar 1,9 juta, memberi pengaruh positif bagi perkembangan pasar modal. Pergerakan indeks harga saham gabungan sebagai acuan untuk investor dalam menentukan keputusan, apakah membeli atau menjual saham. Dengan semakin mudahnya berinvestasi di pasar modal maka para investor pun kian hari kian bertambah. Dalam kegiatan investasi para investor khususnya para investor muda yang masih memiliki semangat tinggi dan kadang tidak memperhitungkan resiko yang ada harus tepat dalam melakukkan pengambilan keputusan. Dari ketidakpastian dan resiko yang ada banyak yang melakukan studi salah satu studinya yaitu Behavioural finance. Dalm penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner yang disebarkan kepada para investor di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT). Sampel yang di ambil adalah sebanyak 100 investor. Dalam pengolahan data penelitian ini di bantu dengan alat statistic SPSS 26. Pengujian penelitian ini menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Metode analisis menggunakan uji asumsi klasik, analisis regresi linier, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bias optimisme berpengaruh positif tehadap keputusan investasi.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectBias optimismeid_ID
dc.subjectkeputusan investasiid_ID
dc.titlePengaruh Bias Optimisme terhadap Keputusan Investasi di Pasar Modalid_ID
dc.title.alternativeThe Effect of OptimPengaruh Bias Optimisme terhadap Keputusan Investasi di Pasar Modal ism Biases on Investment Decisions in The Capital Marketid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record