dc.identifier.citation | Ain, H. (2019). Buku saku standar operasional prosedur tindakan keperawatan anak. Surabaya : Media Sahabat Cendekia. Ardinasari, E. (2016). Buku pintar mencegah & mengobati penyakit bayi & anak. Jakarta : Penerbit Bestari. Astuti, P. dkk. (2018). Penerapan water tepid sponge (WTS) untuk mengatasi demam tifoid abdominalis pada An. Z. Jurnal Keperawatan Karya Bhakti, 4, (2), 20-29. Budi, M. (2020). Electronical games untuk mengatasi nyeri perawatan luka pada anak post operasi. Jakarta : UNY Press Darmawati, S. (2021). Mengenal karakter molekuler dan imunogenesitas flagella salmonella typhi penyebab demam tipoid. Yogyakarta : Deepublish. Darmawan. (2019). Pedoman praktis tumbuh kembang anak (usia 0-72 bulan). Bogor : IPB Press. Febry & Marendra. (2017). Smart Parents. Jakarta : Gagas Media. Heni & Hijriani, H.(2018). Keperawatan dasar II. Cirebon : LovRinz Publishing. Hidayah. N, dkk. (2019). Efektifitas pemberian ramuan kompres dadap serep terhadap penurunan suhu tubuh anak post imunisasi. Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan, ISBN 978-602-0791-42-8. Idrus, H.H. (2020). Buku demam tifoid hasta. Makassar : Universitas Muslim Indonesia. Jainurakhma, J. dkk. (2021). Dasar - dasar asuhan keperawatan penyakit dalam dengan pendekatan klinis. Jakarta : Yayasan Kita Mnulis Jin, C. dkk. (2021). Vi-specific serological correlates of protection for typhoid fever. Journal of Experimental Medicine, 218, (2), 1-21 Kartika, L. dkk (2021). Keperawatan anak dasar. Jakarta : Yayasan Kita Menulis Karra. dkk. (2019). The difference between the conventional warm compress and te technique warm compress in the body temperature changes of I with typhoid fever. Journal Ners, 14, (3), 321-326 Kemenkes RI (2019). Pusat Data dan Informasi Kementtian RI Lusia. (2019). Mengenal demam dan perawatannya pada anak. Surabaya : Airlangga University Press. Levani, Y.L & Prastya, A.D. (2020). Drmam tifoid : manifestasi klinis, pilihan terapi dan pandangan dalam islam. Al-iqra Medical Journal : Jurnal Berkala Ilmiah Kedokteran, 3, (1), 10-16 Mukhopadhyay, B. dkk. (2019) Typhoid fever : control & challenges in india.). Indian Journal of medical research. 437-447 Nafiah, F. (2019). Kenali demam tifoid dan mekanisnya. Yogyakarta : deepublish. Nurmalina, R & Valley, B. (2018). 24 herbal legendaris untuk kesehatan anda. Jakarta : PT Elex Media Komputindo. Nugraha, A. dkk (2021). Pemanfaatan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) sebagai antiseptic dan sabun cuci piring. Jakarta : Graf Literasi Novieastari, E. dkk (2020). dasar – dasar keperawatan. Singapore : Elsevier Novikasasi, L.dkk. (2021). Asuhan keperawatan komprehensif dengan penerapan teknik kompres bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh anak dengan demam. Journal Of Public Health Concerns, 1, (3). 171-180 Pratiwi, E.A. dkk. (2021). Konsep keperawatan anak. Bandung : Media Sains Indonesia. PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnosik, Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan, Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI PPNI (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia : Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan, Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI Rahmat, W. dkk. (2019). Demam tifoid dengan komplikasi sepsis : pengertian, epidemiologi, patogenesis, dan sebuah laporan kasus. Jurnal Medical Profession, 3, (3) , 2020-225 Santoso, D. (2017). Pemeriksaan klinik dasar. Surabaya : Airlangga University Press. Santosa, Z. (2019). Mengawasi penyakit demam. Yogyakarta : CV Alaf Media. Samputri. dkk. (2020). Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji kamandrah (Croton tiglium L.) terhadap pertumbuhan salmonella typhi dengan metode difusi cakram (Kirby-bauer). Herb Medicine Journal, 3, (3). 19-33 Saputra, D.K. (2021). Terapi pada demam tifoid tanpa komplikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3,(1). 213-222 Siregar, D. dkk. (2021). Pengantar proses keperawatan : konsep, teori, dan aplikasi. Jakarta : Yayasan Kita Menulis. Wahyuni. Dkk. (2019). Formula dan karakterisasi hydrogel ekstrak daun dadap serep (Erythrina folium) dalam bentuk plester sebagai penurun demam. Jurnal Medfarm : Farmasi dan Kesehatan, 8, (1), 8-14 WHO. (2018). Weekly Epidemiological Record. Gevena : WHO | id_ID |
dc.description.abstract | Demam tifoid (typhoid fever) merupakan penyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi bakteri ini terdapat pada makanan dan minuman dengan kebersihan yang buruk dan daerah dengan sanitasi yang kurang baik.Angka kejadian demam tifoid secara global sebanyak 9-13 juta orang setiap tahun dengan tingkat kejadian tertinggi pada anak-anak. Adapun gejala utamanya yaitu suhu tubuh naik turun, pada umumnya pada sore dan malam hari suhu tubuh meningkat. Salah satu metode untuk menurunkan suhu pada anak adalah dengan kompres daun dadap serep menggunakan teknik tepid sponge. Karya Ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk menganalisis intervensi pada anak yang menderita demam tifoid dengan kompres daun dadap serep menggunakan teknik tepid sponge untuk menurunkan suhu tubuh anak di wilayah Palangkaraya. Pengukuran suhu tubuh pada ank dilakukan sebelum dan setelah tindakan kompres daun dadap serep. Hasil analisa setelah intervensi inovasi selama 3 hari diperoleh adanya perubahan yang signifikan dan dilakukan pemeriksaan sebelum intervensi pada hari pertama 38,4 oC menjadi 37,5 oC, hari ke dua suhu tubuh 38,0 oC menjadi 37,2 oC, dan hari ke tiga suhu tubuh 37,3 oC menjadi 36,7 oC. Hal ini menunjukkan bahwa kompres daun dadap serep efektif digunakan untuk menurunkan suhu tubuh pada anak. | id_ID |