Hubungan Pencahayaan dan Suhu Rumah dengan Kejadian Tuberkulosis Paru di Wilayah Puskesmas Temindung Tahun 2022
Abstract
Tujuan studi: Penelitian ini bertujuan guna mengetahui apakah ada hubungan diantara penerangan rumah dan suhu dengan prevalensi TB paru di wilayah Puskesmas Temindung tahun 2022. Metodologi: Penelitian ini memakai metodologi kuantitatif, observasional, analitik, case-control. Dalam penentuan sampel memanfaatkan metode Total Sampling. Sampel yang diambil sejumlah 110 responden, dengan 55 responden sebagai kasus dan 55 responden sebagai kontrol. Analisis statistik penelitian ini memakai uji chi-square. Hasil: Hasil frekuensi Pencahayaan ruangan tidak memenuhi syarat senilai 51,8% dan memenuhi syarat 48.2% dan hasil frekuensi suhu rumah tidak memenuhi syarat senilai 59,1% dan memenuhi syarat 40.9%. Berlandaskan hasil uji pada penelitian p value = 0,002 Adanya hubungan diantara pencahayaan ruangan dengan kejadian Tuberkulosis di wilayah puskesmas Temindung dan adanya hubungan diantara suhu rumah dengan kejadian Tuberkulosis di wilayah puskesmas Temindung Temindung p value=0,002. Manfaat: Hasil penelitian sangat bermanfaat sebagai sumber informasi pengetahuan kepada Masyarakat setempat dengan tujuan bisa mencegah terjadinya kasus Tuberkulosis.