Analisis Status Mutu Air Sungai Karang Mumus dan Dampak Kesehatan Segmen Tanah Datar dan Waduk Benanga Kota Samarinda
Abstract
Air merupakan komponen lingkungan yang memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia. Air sangat dibutuhkan manusia dalam kegiatan sehari-hari. Peningkatan penduduk dan perubahan lingkungan memberikan dampak terhadap kualitas air salah satunya yaitu air sungai. Air sungai yang telah tercemar sangat berbahaya terhadap kesehatan masyarakat. Tujuan dari penelitian yang dilakukan yaitu untuk mengetahui status mutu air sungai dan juga dampak kesehatan masyarakat segmen Tanah Datar dan Waduk Benanga terkait penggunaan air sungai. Metode untuk mengidentifikasi dampak kesehatan yaitu wawancara dengan kuesioner. Penentuan status mutu menggunakan metode indeks pencemaran dengan parameter TSS, pH, BOD, COD, DO, nitrat, fosfat dan fecal coli. Penelitian menunjukkan pada segmen Tanah Datar parameter COD dan pH tidak memenuhi, sedang pada segmen Waduk Benanga fecal coli tidak memenuhi baku mutu. Indek pencemaran air sungai segmen Tanah Datar yaitu 0,8818 dan segmen Waduk Benanga sebesar 2,5442. Penelitian menunjukkan terdapat 6 responden Tanah Datar dan 9 responden Waduk Benanga yang mengalami iritasi kulit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa status mutu air sungai segmen Tanah Datar dalam kondisi baik, sedangkan air sungai segmen Waduk Benanga dalam kondisi cemar ringan. Parameter COD yang tinggi pada Tanah Datar menyebabkan iritasi kulit pada responden, fecal coli yang tinggi pada Waduk Benanga tidak menyebabkan iritasi kulit pada responden.