Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan Intervensi Inovasi Terapi Musik Lullaby terhadap Kualitas Tidur di Ruang PICU/NICU RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong
Abstract
ksia merupakan keadaan pada bayi baru lahir yang mengalami gagal bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir, sehingga bayi tidak dapat memasukkan O2 dan mengeluarkan zat asam arang dari tubuh, sehingga dapat menurunkan kadar O2 dan meningkatkan CO2 yang menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan lebih lanjut. Bayi baru lahir dengan asfiksia biasanya mengalami gangguan pada tidurnya karena ketidakmampuan bayi bernapas dengan spontan. Sehingga membuat bayi mengalami penurunan waktu tidur. Dimana gangguan tidur ini jika tidak diatasi dapat menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan bayi. Pemberian terapi nonfarmakologis seperti terapi musik lullaby merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi gangguan tidur pada bayi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian terapi musik lullaby terhadap kualitas tidur pada bayi asfiksia pada saat lahir. Metode yang digunakan adalah dengan studi kasus pemberian terapi musik lullaby, selama 3 hari di ruang PICU/NICU. Pada studi kasus hasil menunjukkan bahwa adanya peningkatan kualitas tidur bayi setelah pemberian terapi musik lullaby yaitu bayi menangis ketika terbangun dari tidur berkurang, gelisah ketika bangun dan saat tidur berkurang dan bayi lebih tenang saat tidur. Kesimpulan menunjukkan terapi musik lullaby efektif untuk meningkatkan kualitas tidur pada bayi dengan asfiksia.