• English
    • Bahasa Indonesia
  • English 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Science and Technology
  • School of Civil Engineering
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Science and Technology
  • School of Civil Engineering
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Analisis Penjadwalan Proyek menggunakan Metode CPM dan PERT pada Pembangunan Rumah Susun STIKES Mutiara Mahakam Samarinda

Thumbnail
View/Open
COVER (803.4Kb)
BAB 1 (411.4Kb)
BAB 2 (983.0Kb)
BAB 3 (545.5Kb)
BAB 4 (1.256Mb)
BAB 5 (314.6Kb)
DAFTAR PUSTAKA (271.7Kb)
LAMPIRAN (2.034Mb)
NASKAH PUBLIKASI (1.287Mb)
SKRIPSI FULL (3.870Mb)
Date
2023-07-10
Author
Lianto
Metadata
Show full item record
Abstract
Adanya Rusunawa mahasiswa yang dibangun di setiap kampus selain sebagai fasilitas tempat tinggal yang layak dan dekat dengan lingkungan kampus, bagi mahasiswa tahun pertama, juga bisa menjadi wahana pembelajaran bagi mahasiwa tinggal di hunian vertikal. Dengan tinggal di Rusunawa, mahasiswa secara tuntas dapat menyelesaikan masa transisi perkembangan hidup dan mengenal sosio-budaya perguruan tinggi dan masyarakat kampus. Perencanaan aktivitas-aktivitas proyek merupakan tangung jawab menejemen untuk mengelola seoptimal mungkin segala sumber daya yang tersedia. Penjadwalan proyek membantu menunjukkan hubungan setiap aktivitas dengan aktivitas lainnya dan terhadap keseluruhan proyek, mengidentifikasi hubungan yang harus didahulukan diantara aktivitas, serta menunjjukkan perkiraan biaya dan waktu yang realistis untuk setiap aktivitas. CPM (Critical Path Method) dan program Evalution and Review Technique (PERT). Dalam penelitian ini dilakukan survey, pembukaan dokumen serta wawancara untuk mendapatkan data yang dibutuhkan seperti durasi dan urutan kegiatan pelaksanaan proyek serta perkiraan estimasi waktu. Analisis data untuk metode CPM adalah dengan menganalisis kegiatan mana saja yang termasuk kedalam jalur lintasan kritis agar didapatkan durasi optimal untuk metode tersebut, sementara itu untuk metode PERT dengan menggunakan 3 estimasi waktu yaitu waktu optimis (a), waktu pesimis (b), dan waktu paling memungkinkan (m). Dalam penelitian ini durasi proyek sebesar 26 minggu. Setelah dilakukan analisis perhitungan didapatkan durasi pelaksanaan kegiatan proyek dengan metode CPM sebesar 20 minggu dan PERT sebesar 20,4 minggu.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/3444
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback