HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN DIRI DENGAN MASALAH KECEMASAN DALAM MEMILIH PASANGAN HIDUP PADA DEWASA AWAL
Abstract
Masa dewasa awal ialah istilah yang digunakan untuk menunjukkan periode peralihan dari remaja menuju dewasa dengan rentang usia 20-40 tahun. Pada masa ini individu mulai mengeksplorasi dirinya, hidup mandiri, mengembangkan kemampuannya, dan memilih pasangan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan antara penerimaan diri (X) dengan masalah kecemasan dalam memilih pasangan hidup (Y) pada dewasa awal. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi penelitian ini yaitu individu dewasa awal yang belum menikah dengan rentang usia 20-40 tahun. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 137 responden. Data yang didapatkan dianalisis menggunakan uji korelasi pearson product moment dengan bantuan SPSS versi 23. Hasil penelitian ini diketahui bahwa ada hubungan antara penerimaan diri dengan masalah kecemasan dalam memilih pasangan hidup dengan nilai signifikansi sebesar 0,058 (p>0,05) dengan arah negatif sebesar -0,369. Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi penerimaan diri maka semakin rendah masalah kecemasan dalam memilih pasangan hidup pada dewasa awal.