Show simple item record

dc.contributor.authorKASBAR, LA ODE
dc.date.accessioned2024-03-01T01:25:49Z
dc.date.available2024-03-01T01:25:49Z
dc.date.issued2022-06-30
dc.identifier.citationBUKU Anheier, H., Glasius, M., & Kaldor, Mary. “Global Civil Society 2001”, Oxford: Oxford University Press, 2001. Bryman, Alan. “Social Research Methods”. New York: Oxford University Press, 2012. Chandhoke,Neera. “The Limits of the Global Civil Society”, dalam Global Civil Society Yearbook 2002, diedit oleh Marlies Glasius, Mary Kaldor dan Helmut Anheier, (Oxford: Oxford University Press, 2002), h. 35-53. Corbetta, Piergiorgio. “Social Research: Theory, Methods and Technique”. London: SAGE Publications, 2003. Emboava, Camila & Egan, Annika. “Old Power Struggles and New Media Work: Indigenous Peoples Striving for Justice in Contemporary Brazil”, Dalam J. Díaz-Pont et al (eds.), The Local and the Digital in Environmental Communication (New York: Palgrave Macmillan, 2020), h. 173. Humphreys, D. “Forest Politics”. London: Earthscan Publication Ltd, 1996. Heaton, Janet. “Reworking Qualitative Data”. London: SAGE Publications Ltd, 2004. Mas’oed, Mohtar. “Ilmu Hubungan Internasional Disiplin dan Metodologi”, Jakarta: LP3ES, 1990. Spencer, Liz et al. “Quality In Qualitative Evaluation : A Framework For Assessing Research Evidence”. London: The Cabinet Office, 2003. Sugiyono. “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D”. Bandung: Alfabeta, 2008. Wells, David Wallace. “Bumi Yang Tak Dapat Dihuni” diedit oleh David Wallace Wells, I. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2019. JURNAL ARTIKEL Gusman, Intan Rodiah. “Kebijakan Presiden Brazil Terhadap Perencanaan Pengembangan Wilayah Pertanian Di Hutan Amazon Yang Mengancam ‘Human Security’ Masyarakat Brazil” dalam Journal of Diplomacy and International Studies, Vol. 2, No. 02 (2019). Hallstrom, Emilia. “Indigenous Interest in International Trade Governance: A Case Study of APIB and the EU-Mercosur Trade Agreement”. Tesis. International Relations, Department of Global Political Studies Bachelor Program, Malmo University, 2021. Jaysawal, Neelmani. “Civil Society, Democratic Space, and Social Work”, dalam Sage Open, Vol. 3, No. 4 (2013), h. 1-12. Junior, Silva et al. “The Brazilian Amazon Deforestation Rate in 2020 is the Greatest of the Decace” dalam In Nature Ecology and Evolution, Vol. 5, No. 2 (2021), h. 144-145. John C. King, Qualitative Research In Method In International Affairs For Master Students, dalam https://www.american.edu/sis/crs/upload/2011SP-SIS-680-001_King.pdf , diakses pada 18 April 2020. Kaldor, Mary. “The Idea of Global Civil Society”, dalam International Affairs, Vol. 79, No. 3 (2003), h. 583-593. Kastrati, Adrian. “Civil Society from Historical to Contemporary Perspectives”, dalam European Journal of Multidisciplinary Studies, Vol. 1, No. 1 (2016), h. 64-68. Laurance, William. “Reflections on the Tropical Deforestation Crisis”, dalam Biological Conservation. Vol. 91, No. 2-3 (1999), h. 109-117. Mora, Maryuri & Sofocles, Arquias. “Being a Leader, a Woman and Indigenous: Three Challenges, Three Barriers”, dalam International Journal on Human Rights, Vol. 17, No. 30, (2020), h. 19-26. Muazzin. Hak Masyarakat Adat (Indigenous People) atas Sumber Daya Alam: Perspektif Hukum Internasional. Padjadjaran Jurnal Ilmu Hukum. Vol. 1, No. 2 (2014), h. 322-345. Poerwantika, Tine Ratna & Hatami, Muhammad Isfandiar. “Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)” dalam International Journal of International Relations, Vol. 5, No. 20 (2021), h. 184-217. Scholte, Jan Aart. “Global Civil Society: Changing the World”, dalam Working Paper, Centre for the Study of Globalisation and Regionalisation (CSGR), (1999). Siswoko. B. W. Pembangunan, Deforestasi dan Perubahan Iklim. JMHT. Vol. 14 No. 2 (2008), h. 88-95. Sulistyo, Djoko. “Metode Kualitatif dan Kuantitatif dalam Perkuliahan Analisis Hubungan Internasional”. Surabaya: Universitas Airlangga, 2015. Vogel Hinds (Et L). The Possibilities And Pitfalls of Doing Secondary Analysis of Qualitative Dataset. Qualitative Health Research. Vo. 7, No. 3 (1997), h. 408-424. LAPORAN TAHUNAN APIB & Amazon Watch. “Complicity in Destruction III: How Global Corporations Enable Violations of Indigenous Peoples’ Rights in the Brazilian Amazon”, dalam annual report of APIB, 2020. DOKUMEN RESMI Greenpeace, “Under Fire”, dalam https://www.greenpeace.org/static/planet4-internationalstateless/2020/04/86b5fe06-greenpeace_underfire_artwork_pages.pdf. (diakses pada 22/06/2022. 09.02 WITA). United Nation. “Indigenous Peoples and the United Nations Human Rights System”. Dalam https://www.ohchr.org. (diakses pada 22/06/2022. 21.46 WITA). ARTIKEL DARING ANMIGA. “ANMIGA-Who We Are”. Dalam https://anmiga.org. (diakses pada 20/06/2022. 11.04 WITA). APIB. “About-APIB”. Dalam https://apibofficial.org. (diakses pada 20/06/2022. 10.57 WITA). APIB. “Unprecendented: APIB Denounces Bolsonaro Before the ICC, in the Hague, for Indigenous Genocide”. Dalam https://apibofficial.org/2021/08/09/unprecedented-apib-denounces-bolsonaro-before-the-icc-in-the-hague-for-indigenous-genocide/?lang=en. (diakses pada 23/06/2022.10.23 WITA). Climate Alliance. “About-COICA”. Dalam https://www.climatealliance.org/indigenous-partners/coica.html. (diakses pada 20/06/2022.11.23 WITA). Comissao Pastoral da Terra (CPT). “Conflicts in the Countryside in Brazil 2019 Report”. Dalam https://www.cptnacional.org.br. (diakses pada 23/06/2022. 12.18 WITA). Conselho Indigenista Missionario (CIMI). “In 2019, Indigenous Lands were Ostensibly Invaded from North to South of Brazil”. Dalam https://cimi.org.br/2020/09/in-2019-Indigenous-lands-were-ostensibly-invaded-from-north-to-south-of-brazil/. diakses pada 23/06/2022. 11.57 WITA). Devex. “Coordination of the Indigenous Organizations of the Brazilian Amazon (COIAB)”. Dalam https://www.devex.com. (diakses pada 20/06/2022. 11.45 WITA). EY Global. Renewable Energy Country Attractiveness Index (RECAI). Dalam “https://www.ey.com/en_gl/recai”. (diakses pada 25/02/2022. 18.03 WITA). Evans, Simon. Carbon Brief. “Analysis: Which Countries are Historically Responsible for Climate Change”. Dalam https://www.carbonbrief.org/analysis-which-countries-are-historically-responsible-for-climate-change/. (diakses pada 21/06/2022. 17.05 WITA). Gonzaga, Diego. Greenpeace. “Bolsonaro is a Catastrophe for the Environment”. Dalam https://www.greenpeace.org/international/story/52098/bolsonaro-president-brazil-amazon-environment/. diakses pada 22/06/2022. 10.07 WITA). Guardianes del Bosques. “About – NCBS - Alianza Global de Comunidades Territoriales”. Dalam https://alianzaglobal.me/ncb/. (diakses 24/06/2022. 11.14 WITA). Hannah Ritchie & Max Roser. Our World in Data (OWID). “Forests and Deforestation”. Dalam https://ourworldindata.org/drivers-of-deforestation. (diakses pada 25/02/2022. 17.35 WITA). ILO. “Who are the indigenous and tribal peoples?”. Dalam, https://www.ilo.org/global/topics/indigenous-tribal/WCMS_503321/lang--en/index.htm. (diakses pada 22/06/2022. 09.45 WITA). International Energy Agency. “E4 Country Profile: Energy Efficiency in Brazil”. Dalam, https://www.iea.org/articles/e4-country-profile-energy-efficiency-in-brazil. (diakses pada 25/02/2022. 17.47 WITA). IRENA. “Renewable Capacity Statistics 2021”. Dalam https://www.irena.org/publications/2021/March/Renewable-Capacity-Statistics-2021. (diakses pada 25/02/2022. 18.35 WITA). The World Bank. “Indigenous People”, dalam https://www.worldbank.org. (diakses pada 22/06/2022. 09.17 WITA). UIA. “Union of International Associations- Associate Membership”. Dalam https://uia.org. (diakses pada 24/06/2022. 22.12 WITA). UNEP. “Contribution of the Indigenous Peoples and Local Communities of the Tropical Forests”. Dalam wedocs.unep.org. (diakses pada 24/06/2022. 10.36 WITA). United Nations. “Outwork-Human Rights”. Dalam https://www.un.org/en/global-issues. (diakses pada 20/06/2022. 21.23 WITA). Watts, Jonathan. The Guardian, “Amazon Rainforest Fires: Global Leaders Urged to Divert Brazil from ‘Suicide’ Path”. Dalam https://www.theguardian.com. (diakses pada 22/06/2022. 11.49 WITA). ARTIKEL MEDIA MASSA National Geographic Indonesia. “ Iritasi Hingga Potensi Kanker, Dampak Kebakaran Hutan Bagi Kesehatan”. Dalam https://nationalgeographic.grid.id. (diakses pada 22/06/2022. 17.02 WITA). Sari, Amanda Puspita. CNN Indonesia. “Puluhan Ribu Flora dan Fauna Terancam Punah”. Dalam https://www.cnnindonesia.com. (diakses pada 22/06/2022. 17.24 WITA).id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/3899
dc.description.abstractLaju deforestasi di Brasil mengalami peningkatan akibat dari kulminasi kebijakan-kebijakan Presiden Brasil Jair Bolsonaro yang cenderung mengabaikan kelestarian hutan Amazon dan sekitarnya. Peningkatan ini tidak hanya berkontribusi dalam memperparah perubahan iklim secara global atau kerusakan lingkungan. Tetapi juga, berimplikasi pada keberlangsungan kehidupan masyarakat adat yang menggantungkan hidupnya pada hutan dan tak jarang masyarakat adat juga harus menghadapi ancaman kekerasan. Keterbatasan akses terhadap pengambilan keputusan menyebabkan masyarakat adat sulit untuk memperoleh hak-haknya. Sehingga perlu adanya bantuan dari lembaga atau organisasi yang secara khusus memperjuangkan hak-hak masyarakat adat seperti organisasi APIB atau Articulação dos Povos Indígenas do Brasil. Oleh karena itu, penelitian ini akan menganalisis untuk membuktikan APIB sebagai Masyarakat Sipil Global dan perannya dalam mengatasi pelanggaran hak asasi manusia akibat deforestasi, terutama membantu memperjuangkan hak-hak masyarakat adat di Brasil. Adapun konsep yang digunakan yaitu Global Civil Society atau GCS sebagai alat analisis untuk menjelaskan organisasi APIB yang merupakan organisasi nasional non-pemerintah sebagai Masyarakat Sipil Global dan perannya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat adat. Penelitian ini menggunakan metode tinjauan literatur yaitu dengan mengumpulkan data dari buku, jurnal dan penelitian sebelumnya yang relevan. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa bahwa APIB diidentifikasi sebagai Gerakan Masyarakat Sipil Global sesuai dengan menggunakan indikator-indikator yang terdapat dalam konsep tersebut. Peran APIB dalam mengatasi pelanggaran hak asasi manusia masyarakat adat di Brasil akibat deforestasi yaitu dengan menyediakan kebutuhan hukum bagi masyarakat adat, memobilisasi masyarakat adat dan organisasi di Brasil untuk melawan ancaman dan penyerangan terhadap hak-hak adat serta membentuk aliansi dengan organisasi pribumi di negara lain.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectPeran APIBid_ID
dc.subjectDeforestasiid_ID
dc.subjectHak asasi manusiaid_ID
dc.subjectMasyarakat adat Brasilid_ID
dc.titlePERAN APIB (ARTICULAÇÃO DOS POVOS INDÍGENAS DO BRASIL) DALAM MENGATASI PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA AKIBAT DEFORESTASI PADA MASYARAKAT ADAT DI BRASILid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record