• English
    • Bahasa Indonesia
  • English 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Nursing
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Nursing
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Efektivitas Terapi Doa terhadap Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Melitus di RSJD Atma Husada Mahakam Samarinda

Thumbnail
View/Open
SKRIPSI (1.332Mb)
COVER (574.5Kb)
BAB I PENDAHULUAN (116.4Kb)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA (177.7Kb)
BAB III METODE PENELITIAN (249.5Kb)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN (165.4Kb)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN (8.731Kb)
DAFTAR PUSTAKA (209.9Kb)
LAMPIRAN (1.147Mb)
NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI (713.5Kb)
Date
2023-07-17
Author
Rusandy, Redo
Metadata
Show full item record
Abstract
Diabetes merupakan penyakit kronik yang masih menjadi masalah di Indonesia. Penyakit diabetes juga mempunyai tingkat kejadian dan kematian yang tinggi. Penyakit ini umumnya diobati dengan menggunakan pendekatan farmakologi, namun saat ini juga berkembang terapi non farmakologi untuk mendukung keberhasilan penanganan diabetes, salah satunya adalah dengan menggunakan pendekatan spiritual berupa berdoa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas terapi doa dalam menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes di Rumah Sakit Atma Husada Mahakam Samarinda (RSJD). Secara umum, penelitian ini menggunakan desain quasi experiment without control group pada 15 orang pasien. Intervensi doa dilakukan sebanyak 1 kali sehari selama 3 hari berturut-turut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran karakteristik sampel adalah 100% berjenis kelamin laki-laki, berpendidikan mayoritas SMA sebanyak 8 orang (53,3%), dan yang tanpa memiliki penyakit penyerta sebanyak 9 orang (60%), rata-rata sampel sudah menderita diabetes selama 6,53 tahun, sedangkan penyakit penyerta hipertensi sebesar 3,16 tahun (pada 6 orang sampel), umur sampel adalah 51,40 + 11,99 tahun. Hasil uji menggunakan SPSS didapatkan nilai signifikansi 0,006, yang berarti terdapat hubungan positif antara intervensi doa terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien. Sehingga peneliti menyimpulkan, terapi berdoa dapat menurunkan kadar gula darah pada pasien jiwa dengan penyakit diabetes. Kedepannya, terapi doa dapat dijadikan opsi dalam terapi komplementer untuk penyakit diabetes.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4093
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback