Analisis Praktik Keperawatan dengan Intervensi Inovasi Pijat Kaki Effleurage Menggunakan Minyak Bawang Putih terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD A.M Parikesit Tenggarong Tahun 2023
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi merupakan keadaan tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan tekanan diastolik > 90 mmHg. Hipertensi termasuk penyakit yang sulit untuk dideteksi sehingga memiliki julukan “sillent killer”. Menurut Riskesdas (2013) prevelensi hipertensi tertinggi dan salah satunya ialah Kalimantan Timur sebanyak 1.218.259 jiwa atau sebesar 29,6% dari 4.115.741 jumlah penduduk Kalimantan Timur.
Tujuan : Untuk menganalisa terhadap kasus kelolaan pasien dengan intervensi pijat kaki effleurage menggunakan minyak bawang putih terhadap penurunana tekanan darah pada pasien dengan diagnosa medis hipertensi.
Hasil : Pada Implementasi pijat kaki effleurage menggunakan minyak bawang putih terhadap penurunan tekanan darah menunjukkan hasil adanya perbedaan penurunan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan pijat kaki effleurage menggunakan minyak bawang putih.
Kesimpulan : Analisa menunjukkan adanya penurunan tekanan darah setelah diberikan intervensi pijat kaki effleurage menggunakan minyak bawang putih terhadap tekanan darah pasien.