Analisis Praktik Keperawatan pada Pasien Hipertensi dengan Intervensi Inovasi Isometric Handgrip Exercise dan Slow Deep Breathing terhadap Penurunan Tekanan Darah di Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD A.M Parikesit Tenggarong
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi merupakan salah satu penyebab utama kematian di negara maju dan berkembang. Penyakit ini berkembang sangat lambat dan bisa bertahun-tahun tanpa gejala sampai kerusakan organ begitu parah sehingga disebut 'silent killer'. Karena tingginya insiden hipertensi, terapi berkelanjutan yang tepat diperlukan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kasus di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Aji Muhammad Parikesit dimana pasien hipertensi dirawat dengan intervensi inovatif seperti latihan isometrik handgrip dan slow deep breathing untuk menurunkan tekanan darah.
Metode : Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah desain deskriptif dengan intervensi inovatif untuk menurunkan tekanan darah, latihan isometrik hand grip, dan pendekatan keperawatan dengan pernapasan dalam lambat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Aji Muhammad Parikesit.
Hasil : Ada perbedaan yang signifikan antara pra-intervensi dan pasca-intervensi. Terjadi penurunan tekanan darah sebelum: 160/90 mmHg sesudah: 140/80 mmHg pada pasien pertama, sebelum: 160/100 mmHg sesudah: 150/90 mmHg pada pasien kedua, dan sebelum: 170/100 mmHg sesudah: 160/90 mmHg pada pasien ketiga.
Kesimpulan : Hasil ini menunjukkan bahwa latihan isometrik handgrip dan pernapasan dalam yang lambat adalah cara yang efektif untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.