Analisis Faktor Resiko Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Pasundan Samarinda
Abstract
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor resiko yang paling berpengaruh terhadap penyakit hipertensi pada lansia di Puskesmas Pasundan Samarinda. Metodologi Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh lansia yang tersebar di 8 Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Pasundan Samarinda dengan jumlah sampel 100 orang yang diambil menggunakan teknik random sampling. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan sphygmomanometer digital, timbangan badan, sature meter dan kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ). Uji statistik pada penelitian ini menggunakan regresi logistik.
Hasil : Hasil penelitian ini didapatkan bahwa variabel yang paling berhubungan dengan kejadian hipertensi pada lansia adalah kategori IMT obesitas dengan hasil uji statistik regresi logistik didapatkan nilai asymp.sig P = 0,013<0,05 dengan nilai OR 12,235. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa lansia dengan status IMT obesitas lebih beresiko 12 kali menderita hipertensi dibandingkan dengan lansia dengan status IMT yang normal. Manfaat : Sebagai sumber acuan atau refrensi untuk penelitian lebih lanjut dan dapat memberikan informasi tambahan bagi pembaca terkait faktor resiko hipertensi.