• English
    • Bahasa Indonesia
  • English 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Facultyof Agricultureand Digital Business
  • S1 Agribusiness
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Facultyof Agricultureand Digital Business
  • S1 Agribusiness
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

PERSEPSI DAN MINAT PEMUDA TERHADAP PEKERJAAN SEBAGAI PETANI SAYUR DI DESA TAMPAKAN KECAMATAN BATU ENGAU KABUPATEN PASER

Thumbnail
View/Open
COVER (497.4Kb)
BAB I (162.1Kb)
BAB II (410.9Kb)
BAB III (352.7Kb)
BAB IV (176.3Kb)
DAFTAR PUSTAKA (31.82Kb)
LAMPIRAN (831.7Kb)
SKRIPSI (1.527Mb)
Date
2024-07-25
Author
Cahya Farisa, Shelli
Metadata
Show full item record
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persespsi dan minat pemuda terhadap pekerjaan sebagai petani sayur di desa Tampakan. Metode pengumpulan data berupa angket dan wawancara, metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan penyusunan data berpedoman pada skala likert. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi pemuda terhadap pekerjaan sebagai petani sayur adalah netral. Pemuda beranggapan bahwa bekerja sebagai petani masih dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga minimal pangan, sekolah dan lain-lain membentuk sebuah persepsi yang positif. Meskipun pemuda beranggapan bahwa pendapatan sebagai petani dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, namun pemuda desa setuju bahwa pekerjaan sebagai petani memiliki risiko usaha yang tinggi. Dapat disimpulkan bahwa persepsi pemuda terhadap risiko usaha pekerjaan sebagai petani membentuk persepsi yang negatif. Sedangkan minat pemuda terhadap pekerjaan sebagai petani sayur tergolong rendah atau pemuda tidak tertarik dengan pekerjaan tersebut. Pemuda desa Tampakan tidak berminat melakukan pekerjaan sebagai petani sayur, mereka memikirkan hal negatif dan risiko-risiko yang didapatkan pada saat melakukan pekerjaan sebagai petani sayur. Pandangan tentang banyaknya risiko dalam menjalankan usahatani juga menyebabkan rendahnya minat pemuda terhadap usaha sarana produksi karena pemuda beranggapan bahwa usaha sarana produksi merupakan usaha yang memerlukan modal yang cukup besar.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4688
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback