Pengaruh Pelatihan Bantuan Hidup Dasar pada Anak Usia Toddler Terhadap Tingkat Motivasi Menolong Ibu di POSYANDU Kutilang 4 PUSKESMAS Makroman
Abstract
Bantuan Hidup Dasar (BHD) ialah tindakan dini yang dilakukan pada seseorang dengan keadaan gawat darurat, apabila tidak dilakukan bantuan hidup dasar dengan segera dapat menyebabkan kematian biologis pada seseorang yang kondisinya gawat darurat. Pengetahuan Bantuan Hidup dasar terhadap ibu- ibu merupakan suatu hal yang sangat penting dikarenakan orang yang berada paling dekat dengan anak. Jika Ibu-ibu mendapatkan pengetahuan BHD rasa ingin menolong saat ada anak dengan henti jantung atau tersedak tidak akan ragu-ragu lagi saat akan melakukan pertolongan pada anak tersebut. Selain itu proses simulasi juga membutuhkan pengetahuan dan motivasi dari setiap Ibu-Ibu. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pelatihan Bantuan Hidup Dasar pada anak usia toddler terhadap tingkat motivasi menolong ibu di Posyandu Kutilang 4 Puskesmas Makroman. Metode penelitian yang di gunakan adalah quasi- eksperimental dengan design penelitian pre-test dan post-test with control group design. Rancangan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan Bantuan Hidup dasar pada anak usia toddler terhadap tingkat motivasi menolong ibu di Posyandu Kutilang 4 Puskesmas Makroman. Tidak terdapat perbedaan peningkatan yang sígnifikan tingkat motivasi menolong ibu dengan hasil p value>0,05, sehingga diharapkan setelah dilakukan pelatihan ini dapat menjadi modal pengetahuan untuk ibu agar dapat memeberikan pertolongan pertama atau bantuan hidup dasar pada anak usia toddler.

